Suara.com - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Dirk Soplanit menegaskan belum ada keputusan mengikat apa pun termasuk pemungutan suara (voting) menyangkut posisi Shin Tae-yong diTimnas Indonesia.
“Belum ada keputusan-keputusan, apalagi sampai voting,” ujar Dirk seperti dimuat Antara, Senin (13/6/2022).
Meski demikian, mantan Ketua Asprov PSSI Maluku itu mengakui sudah pernah ada pertemuan antara Exco PSSI dan Shin Tae-yong, yang terjadi setelah Kongres Biasa PSSI 2022 di Bandung akhir Mei lalu.
Di sana, Exco PSSI mengevaluasi kinerja pelatih asal Korea Selatan itu dalam SEA Games 2021 dan membicarakan agenda timnas ke depan, terutama Piala Dunia U-20 2023 yang akan dihelat di Tanah Air.
Mengenai nasib Shin Tae-yong dalam timnas, di mana Shin direncanakan hanya menangani Timnas U-20 untuk Piala Dunia U-20 itu dan melepas posisinya sebagai pelatih kepala di timnas level senior dan U-23, Dirk menyebut hal itu akan dibahas secara perlahan.
“Persoalan itu harus dibahas secara pelan-pelan. Tidak bisa begitu saja mengambil keputusan secara emosional. Tidak perlu buru-buru,” tutur Dirk.
Menurut dia, PSSI saat ini memberikan kesempatan kepada Shin untuk menuntaskan tugas di kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait bersama Timnas Senior Indonesia.
Dirk belum dapat memastikan kapan pertemuan lanjutan Exco PSSI dengan Shin dilakukan. “Kami menunggu arahan dari Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan),” tukasnya.
Sebelumnya, PSSI berencana memfokuskan Shin melatih Timnas Indonesia U-20 dan tak lagi menangani timnas senior serta U-23, karena menurut Ketua Umum PSSI pihaknya melihat Shin kesulitan membesut tiga timnas sekaligus.
Shin sendiri kini tengah membawa timnas senior berjuang dalam Grup A Kualifikasi Piala Asia 2022 di Kuwait, di mana skuad Garuda menang 2-1 atas Kuwait dan kalah 0-1 dari Yordania.
Berikutnya, Timnas Indonesia akan menghadapi Nepal pada pertandingan pamungkas Grup A pada Rabu (15/6/2022) pukul 02.15 WIB di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait City.
Tag
Berita Terkait
-
Kalah dari India, Indra Sjafri Minta Diberi Waktu untuk Berproses
-
Timnas Indonesia U-23 Tertinggal 1-2 dari India: Dony Tri Pamungkas Cetak Gol Indah
-
Soal Strategi Timnas Indonesia Lawan Irak, Kluivert: Saya Akan Gila...
-
Akui Irak Lebih Kuat, Patrick Kluivert Bongkar Modal Menang Jay Idzes Cs
-
15 Kode Redeem FF Aktif Hari Ini, 10 Oktober: Jangan Ketinggalan Booyah Day 2025 & Semangat Timnas!
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Kalah dari India, Indra Sjafri Minta Diberi Waktu untuk Berproses
-
Jerman Sikat Luksemburg Tanpa Ampun 4-0, Joshua Kimmich Jadi Bintang Kemenangan
-
Prancis Bungkam Azerbaijan dengan Skor 3-0, Kylian Mbappe Gacor
-
Timnas Indonesia U-23 Tertinggal 1-2 dari India: Dony Tri Pamungkas Cetak Gol Indah
-
Pengamat: Transisi Bermain Timnas Indonesia Harus Diperbaiki saat Lawan Irak
-
Manchester United Adopsi Model Bisnis Ala Amerika Demi Raup Untung
-
Puji Thomas Muller, Julian Nagelsmann: Belum Saatnya Ia Jadi Asisten Pelatih
-
Infantino Wacanakan Piala Dunia 2034 Berlangsung Saat Bulan Puasa
-
Nafsu Kylian Mbappe Dekati Rekor Gol Milik Rekan Calvin Verdonk
-
Statistik Tim Terlemah di Dunia San Marino Usai Dibantai 10-0: Kebobolan 613 Gol