Suara.com - Bek andalan sekaligus kapten Juventus, Leonardo Bonucci mengaku timnya sedang krisis kepercayaan diri usai kalah di kandang dengan skor 1-2 dari tim Portugal, Benfica dalam laga matchday 2 Grup H Liga Champions, Kamis (15/9/2022) dini hari WIB.
Ya, Juventus telah menelan kekalahan beruntun di fase grup Liga Champions 2022/2023, setelah pekan lalu juga ditekuk Paris Saint-Germain dengan skor 1-2 di Prancis pada matchday 1 Grup H.
Ditambah performa inkonsisten mereka di kancah liga domestik, Bonucci mengaku khawatir melihat start Juventus di kampanye 2022/2023 ini.
Bek gaek berusia 35 tahun itu mengaku Juventus sedang krisis, dan para tifosi alias suporter Bianconeri berhak mencibir para pemain lantaran performa buruk mereka di awal musim ini.
"Ini hasil yang pantas. Tidak banyak yang bisa dikatakan. Kami telah kalah dalam pertandingan yang seharusnya kami menangkan," buka Bonucci seperti dimuat Tribal Football, Kamis.
"Saya rasa kami patut khawatir dengan performa kami di awal musim ini. Ada seperti krisis kepercayaan diri di skuad. Kami layak dicemooh. Saya pribadi, sebagai kapten yang harus menghadapinya. Kami sedang melalui momen di mana kami merasa sulit untuk melakukan segalanya," sambung pemain Timnas Italia.
"Tentu saya khawatir, tidak ada yang bisa disembunyikan. Sayang, kami terlalu sering gagal mengontrol permainan. Saya tidak tahu mengapa dan itu yang paling mengkhawatirkan saya."
"Sekarang, kami hanya harus tutup mulut, bekerja keras dan melihat ke depan. Ini adalah situasi sulit yang perlu diubah."
"Tapi, faktanya banyak pemain absen. Itu jadi faktor juga. Kami selalu memainkan pemain yang sama dan Anda merasakan kelelahan. Ini kesalahan semua elemen klub,” pungkas bek yang pernah 'membelot' ke AC Milan itu.
Berita Terkait
-
Striker Juventus: Serie A Italia Bukan Liga yang Mudah
-
Kemenangan Mahal Juventus atas AS Roma: Rugani Cedera, Lini Belakang Kian Krisis
-
Juventus Menangi Duel Lawan AS Roma, Bertahan di Posisi 5 Klasemen Liga Italia
-
Perusahaan Kripto Siapkan Rp18 T Beli I Bianconeri, Usung Misi Make Juventus Great Again
-
Keluarga Kenan Yildiz Mendarat di Turin, Juventus Siap Kunci Masa Depan Nomor 10
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
Terkini
-
Gagal Total di SEA Games, Timnas Indonesia U-22 Kini Terancam Sanksi dari Kemenpora
-
Bruno Fernandes Cedera, Man United Batal Jual Kobbie Mainoo di Bursa Januari
-
Gelar Evaluasi, Kemenpora akan 'Hukum' Cabor yang Gagal Penuhi Target SEA Games 2025
-
3 Bintang Naturalisasi Dikabarkan Siap Susul Thom Haye dkk ke Super League
-
Siapa Bernardo Tavares? Pelatih Baru Persebaya Surabaya, Eks Arsitek PSM Makassar Sang Juara Liga 1
-
Persija Dikalahkan Semen Padang, Mauricio Souza Muak Komentari Wasit
-
Liverpool Tak Tahu Kapan Alexander Isak Pulih Pasca Operasi
-
Cedera Alexander Isak Diprediksi Bakal Jadi Berkah Mohamed Salah
-
Sampai Kapan Bruno Fernandes Tak Bisa Bela Manchester United?
-
Menanti Hukuman Kemenpora untuk PSSI usai Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025