Suara.com - Guillermo Ochoa seperti punya ikatan kuat dengan Piala Dunia. Kiper Timnas Meksiko ini dinilai selalu tampil impresif di ajang empat tahunan tersebut.
Teranyar, kiper berusia 37 tahun tersebut menjadi Man of the Match pada laga perdana Meksiko di Piala Dunia 2022 melawan Polandia.
Pada pertandingan di Ras Abo Aboud Stadium, Selasa (22/11/2022) WIB, Meksiko dan Polandia harus puas berbagi poin pada laga pertamanya di Grup C Piala Dunia 2022,
Ochoa melakukan penyelamatan penting sehingga Meksiko bisa mengakhiri laga 0-0 melawan Polandia. Salah satu penyelamatan gemilangnya adalah menepis tendangan penalti Robert Lewandowski di menit 58.
Menjelang akhir laga, Guillermo Ochoa kembali melakukan penyelamatan gemilang setelah menghalau ancaman Jakub Kaminski dan membuat skor tetap 0-0.
Lantas, siapa sebetulnya Guillermo Ochoa ini sehingga kerap dianggap kiper hebat di Piala Dunia? Berikut ulasan profilnya!
Profil Guillermo Ochoa
Sosok dengan nama lengkap Francisco Guillermo Ochoa Magana ini lahir di Guadalajara, Meksiko, pada 13 Juli 1985. Di usia yang semakin senja, dia masih aktif bermain.
Ochoa bisa dibilang merupakan kiper lintas generasi yang dimiliki oleh Meksiko. Dia sudah masuk skuad Timnas Meksiko untuk lima Piala Dunia berbeda, mulai dari 2006, 2010, 2014, 2018, dan 2022.
Baca Juga: Jadwal Piala Dunia 2022 Hari Ini, Ada Laga Jerman vs Jepang dan Spanyol vs Kosta Rika
Ia bahkan tercatat sebagai kiper Meksiko dengan caps terbanyak dan ada di urutan keenam secara keseluruhan dengan total 132 pertandingan.
Prestasi terbaiknya adalah meraih 4 gelar CONCACAF Gold Cup di edisi 2009, 2011, 2015, dan 2019. Ia juga merupakan bagian dari skuad Meksiko yang meraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.
Meski dikenal sebagai kiper hebat di Meksiko dan memberi penampilan impresif saat tampil di Piala Dunia, karier Ochoa di level klub tak begitu mentereng.
Ia tak pernah bermain untuk klub-klub besar di Eropa. Ochoa mengawali karier di klub Meksiko, Club America, dan menghabiskan tujuh tahun dengan total memainkan 291 laga di sana.
Setelah itu dia pindah ke klub Ligue 1, Ajaccio, selama tiga musim (2011/12-2013/14). Ochoa lalu pindah ke Spanyol untuk bermain dengan Malaga dan Granada selama total tiga musim.
Di musim 2017/18, Guillermo Ochoa hengkang ke klub Belgia, Standard Liege. Meski mendapat tempat reguler, Ochoa memilih pulang ke Club America pada musim 2019/20 dan bertahan hingga sekarang.
Berita Terkait
-
Prancis Menang Telak di Laga Perdana Piala Dunia 2022, Didier Deschamps: Awal yang Baik
-
Australia Kalah Telak, Graham Arnold Akui Timnya Kalah Kualitas dari Prancis
-
Kylian Mbappe Jadi Man of the Match pada Laga Prancis vs Australia di Piala Dunia 2022
-
Prediksi Spanyol vs Kosta Rika di Piala Dunia 2022: Catatan Pertemuan, Susunan Pemain dan Skor Pertandingan
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Eks Dortmund dan Dua Mantan Timnas Kolaborasi Tempa 40 Bintang Muda
-
Jejak Kontroversial Wasit Real Madrid vs Barcelona, Fans Blaugrana Cemas
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti