Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, membutuhkan waktu puluhan ribu tahun untuk bisa mengumpulkan uang sebanyak 271 triliun, nominal kerugian negara karena ulah Harvey Moeis cs.
Sebagai informasi, Harvey Moeis merupakan suami artis Sandra Dewi yang belakangan ini telah ditetapkan Kejaksaan Agung sebagai tersangka kasus dugaan korupsi tata niaga timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015 hingga 2022.
Direktur Penyidikan Jampidsus Kejaksaan Agung, Kuntadi, menjelaskan bahwa peran Harvey Moeis sebagai tersangka ke-16 dalam perkara ini telah menimbulkan kerusakan lingkungan yang merugikan negara mencapai Rp271,06 triliun.
Jumlah kerugian negara ini memang terhitung sangat tinggi. Bahkan, publik terus menerus membicarakannya karena merasa geram dengan besarnya nominal kerugian yang dialami negara akibat perkara korupsi tersebut.
Bahkan, jika taksiran kerugian negara ini dibandingkan dengan upah yang diperoleh oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, maka jumlahnya memang sangat luar biasa karena begitu melimpah.
Mari kita lihat jumlah gaji yang diterima Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia. Dari sejumlah sumber, gaji bersih yang didapatkan pelatih asal Korea Selatan itu menembus angka Rp14,2 miliar per tahun.
Dengan kata lain, setiap bulannya Shin Tae-yong menerima uang sebesar Rp1,1 miliar sebagai gaji bersih. Angka ini belum termasuk fasilitas-fasilitas penunjang lainnya seperti apartemen, kendaraan, dan lainnya.
Dengan gaji Rp14,2 miliar per tahun, artinya Shin Tae-yong membutuhkan waktu selama lebih dari 19 ribu tahun, atau tepatnya 19.084, untuk bisa mengumpulkan pundi-pundi uang sebesar Rp271 triliun.
Angka semacam ini memang tak masuk akal mengingat gaji yang didapatkan bekas pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu selalu digunakan untuk keperluan keluarganya sehari-hari.
Baca Juga: Misal Harvey Moeis Dimiskinkan, Sandra Dewi Masih Bisa Hidup dengan Sumber Kekayaan Ini
Kasus Korupsi Suami Sandra Dewi
Usai diperiksa sebagai saksi, dan ditingkatkan statusnya sebagai tersangka berdasarkan alat bukti yang telah dimiliki penyidik. Harvey Moeis ditahan selama 20 hari ke depan di Rutan Salemba cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.
“Sekitar tahun 2018 sampai dengan 2019, saudara HM menghubungi Direktur Utama PT Timah, yaitu saudara MRPT alias RZ dalam rangka mengakomodir kegiatan pertambangan liar di wilayah IUP PT Timah,” ujar Kuntadi.
Setelah dilakukan beberapa kali pertemuan, lanjut Kuntadi, akhirnya disepakati bahwa kegiatan akomodir pertambangan timah liar tersebut adanya dicover dengan sewa-menyewa peralatan processing peleburan timah, yang selanjutnya Harvey Moeis menghubungi beberapa smelter, yaitu PT SIP, CV VIP, PT SPS, dan PT TIm untuk ikut serta dalam kegiatan dimaksud.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
-
Misal Harvey Moeis Dimiskinkan, Sandra Dewi Masih Bisa Hidup dengan Sumber Kekayaan Ini
-
Filipina Yakin Singkirkan Indonesia Lewat Head to Head, Benarkah Aturannya Demikian?
-
Diduga 'Tampung' Uang Hasil Korupsi, Begini Fasilitas Rumah Bak Mal Milik Harvey Moeis
-
Mahfud MD dan Sri Mulyani Sudah Lama Tahu Borok Bisnis Tambang, Kenapa Baru Terbongkar Sekarang?
-
Suaminya Tersangka Korupsi Rp271 T, Sandra Dewi Pernah Bilang Beruntung Nikahi Harvey Moeis
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
Blak-blakan Soal Nasib Tragis Mees Hilgers, Pelatih FC Twente: Tidak Akan Berubah
-
Timnas Indonesia Didoakan Orang Penting Lolos ke Piala Dunia 2026 Jumpa Belanda
-
Jay Idzes Bakal Duel Lawan Top Skor Sementara Serie A Italia di Pekan Ini
-
Bojan Hodak Alihkan Fokus Persib Bandung ke Laga Tandang Lawan Arema FC
-
Emil Audero Sadar Timnas Indonesia Bukan Apa-apa Dibandingkan Arab Saudi dan Irak, Menyerah?
-
BRI Super League Ubah Jadwal Pertandingan Demi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang