Suara.com - Timnas Austria dibikin kebingungan oleh Prancis yang memilih pendekatan taktik berbeda saat kedua tim bertemu dalam matchday pertama Grup D Euro 2024, Selasa (18/6/2024) dini hari WIB.
Prancis, sebagai tim yang lebih diunggulkan dan dianggap punya barisan talenta berbakat, memilih bermain menunggu alih-alih mendominasi penguasaan bola.
Hal itu terlihat dari statistik via laman resmi UEFA yang memperlihatkan mereka kalah ball possession 49 berbanding 51 persen milik Austria.
Meski demikian, pendekatan taktik untuk bermain lebih "dalam" mampu menghasilkan kemenangan tipis 1-0 untuk tim Ayam Jantan.
Gol pembeda itu lahir dari bunuh diri Maximilian Wober di menit ke-39. Wober coba menghalau bola umpan silang Kylian Mbappe tetapi si kulit bundar justru masuk ke gawang timnya sendiri.
"Prancis mengejutkan kami dengan bertahan lebih dalam dari yang kami perkirakan. Kami tidak berada di level teratas," kata kapten Austria, Marcel Sabitzer dikutip dari laman resmi UEFA.
"Kami sedikit ceroboh di sepertiga akhir, tapi jika Baumgartner mencetak gol di babak pertama sebelum mereka membuat skor menjadi 1-0 maka mungkin permainannya berjalan berbeda."
Di sisi lain, pelatih Austria, Ralf Rangnick menekankan bahwa Prancis memang pantas menang dalam laga ini. Namun, dia menganggam timnya cuma kurang beruntung sehingga tak membawa hasil positif dari Düsseldorf Arena.
"Ini adalah kekalahan kurang beruntung dari sudut pandang kami. Kami tidak memberikan banyak kelonggaran kepada Prancis dalam 100 menit, namun pada akhirnya gol bunuh diri yang disayangkan itulah yang menentukan kemenangan mereka," kata Rangnick.
Baca Juga: Euro 2024: Antoine Griezmann Sebut Lawan Austria Penting untuk Tentukan Nasib Prancis
"Dalam hal kerja keras dan perjuangan, kami mendapatkan semua yang kami minta dan diharapkan dari tim kami."
"Prancis memiliki begitu banyak kualitas sehingga Anda harus mengakui bahwa mereka pantas untuk menang, namun kami hampir mendapatkan sesuatu," tutupnya.
Di laga selanjutnya, Prancis akan menghadapi Belanda, sedangkan Austria akan bertemu Polandia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Klasemen BRI Super League Pekan ke-13 Usai Persib Bandung Disikat Malut United
-
SEA Games 2025 Gagal Total, Akmal Marhali Soroti Peran Zainuddin Amali
-
Jelang AC Milan vs Sassuolo, Allegri Puji Sekaligus Peringatkan Jay Idzes Cs
-
Prediksi Michael Owen Soal Masa Depan Mohamed Salah Usai Cetak Assist Lawan Brighton
-
Arsenal Menang Beruntung, Kemampuan Viktor Gyokeres Makin Diragukan, Bakal Dibuang?
-
Inter Milan Disebut Gagal? Chivu Angkat Suara Jelang Duel Panas Kontra Genoa
-
Penyelamatan Gemilang Emil Audero Tak Mampu Selamatkan Cremonese, Begini Kata Davide Nicola
-
Kalah 1-3 dari Wolfsburg, Kevin Diks Blunder Lagi, Pelatih Gladbach Murka
-
Kata-kata Hugo Ekitike Usai Borong Dua Gol Liverpool ke Gawang Brighton
-
Sorakan di Anfield Jawab Semua Spekulasi Masa Depan Mohamed Salah, Pilih Kesampingkan Ego?