Suara.com - Insiden mengenaskan terjadi di Peru. Akibat sambaran petir di lapangan, seorang pemain sepak bola bernama Jose Hugo de la Cruz Meza tewas.
Momen tragis ini terjadi dalam pertandingan Juventud Bellavista melawan Familia Chocca. Kala itu, Bellavista unggul dengan skor 2-0.
Akan tetapi, wasit pemimpin pertandingan menghentikan laga karena suara guntur yang keras di stadion pada menit ke-22. Para pemain pun berjalan keluar lapangan.
Nahasnya ketika pemain keluar lapangan, petir menyambar. Bek bernama Jose Hugo de la Cruz Meza langsung terkapar.
Bahkan dari video yang beredar di media sosial, pemain lain yang berada di sekitarnya juga ikut terjatuh usai petir menyambar.
Jose Hugo de la Cruz Meza yang terkena sambaran petir langsung dilaporkan tewas, meski sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Kemudian kiper yang berada di dekatnya bernama Juan Chocca Llacta mengalami luka bakar serius dan dalam kondisi kritis.
Adapun insiden pemain tersambar petir juga pernah terjadi di Indonesia pada 10 Februari 2024 silam di Stadion Siliwangi, Bandung.
Korbannya adalah Septian Raharja yang merupakan pemain FBI Subang. Dalam momen itu, klubnya sedang melakoni laga persahabatan melawan 2Flo FC Bandung.
Baca Juga: Asnawi Mangkualam Lapor Sudah Sembuh Cedera ke Manajer Timnas Indonesia, Netizen: Istirahat Dulu Aja
Dalam video yang viral di media sosial, terlihat bahwa petir langsung menyambar tubuh Septian yang sedang berdiri di lapangan. Pria 34 tahun itu pun langsung terkapar dan kemudian mendapat pertolongan dari rekannya.
Berita Terkait
-
Tantangan Terbuka Hokky Caraka untuk Wataru Endo: Saya Ingin Tahu!
-
Pratama Arhan Mendadak Jadi Omongan Media Jepang Usai Dipanggil STY, Ungkit Tokyo Verdy
-
Asnawi Mangkualam Lapor Sudah Sembuh Cedera ke Manajer Timnas Indonesia, Netizen: Istirahat Dulu Aja
-
Wasit Bonyadifard Mooud Jadi Saksi Saat Jepang Injak-injak Timnas Indonesia di SUGBK
-
Usai Naturalisasi Kevin Diks, PSSI Beri Kode Pemain Selanjutnya Berposisi Striker
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat
-
Timnas Indonesia di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Siapa Starter Lini Belakang Garuda?
-
Fleksibilitas Lini Tengah Timnas Indonesia Jelang Hadapi Arab Saudi dan Irak
-
Suporter Vietnam Tunggu Sanksi Timnas Malaysia, Berharap Menang WO 3-0