Suara.com - Kevin Diks memainkan peran kunci dalam kemenangan 1-0 Timnas Indonesia atas Bahrain pada matchday ke-8 Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (26/3) malam WIB.
Ia tampil dominan di sisi kanan, dengan 50,5% serangan Skuad Garuda berasal dari areanya, menunjukkan kontribusinya yang krusial dalam permainan.
Gol tunggal Ole Romeny di Stadion Gelora Bung Karno menjadi penentu tiga poin penting bagi Indonesia, yang kini mengoleksi sembilan poin dengan dua laga tersisa.
Kemenangan ini menjaga asa Skuad Garuda untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Selain Romeny yang dipuji karena golnya dan Rizky Ridho yang tampil solid di lini belakang, Kevin Diks juga mendapat sorotan berkat performa impresifnya sebagai wingback kanan.
Kevin Diks Jadi Motor Serangan
Kevin Diks tampil dominan saat melawan Bahrain, sering memulai serangan dan berkolaborasi apik dengan Marselino Ferdinan.
Menurut AFC, 50,5% serangan Indonesia datang dari sisi kanan, jauh lebih banyak dibanding kiri (33,9%) dan tengah (15,6%).
Diks mencatat 54 sentuhan bola, hanya kalah dari Rizky Ridho (60), yang juga aktif di sisi kanan dan mendukung serangan.
Baca Juga: Robin van Persie anggap Mees Hilgers Ceroboh Mau Bela Timnas Indonesia: Harusnya Sabar
Kevin Diks menunjukkan performa luar biasa saat melawan Bahrain, bekerja keras hingga akhirnya ditarik keluar karena kram. Bahkan sebelum diganti, ia masih ingin terus bermain.
Seolah ingin menebus kegagalannya di Sydney, ketika Indonesia kalah 1-5 dari Australia, Diks tampil lebih bersemangat.
Saat itu, ia gagal mengeksekusi penalti, momen yang menjadi titik balik bagi Australia untuk bangkit dan mencetak dua gol cepat, sementara Indonesia kehilangan fokus.
Klasemen Terbaru Grup C: Indonesia Turun Peringkat, Jepang Kokoh di Puncak
Perubahan besar terjadi dalam klasemen sementara Grup C setelah laga ketujuh dan kedelapan. Timnas Indonesia harus merelakan posisinya turun ke peringkat keempat, sementara Arab Saudi berhasil naik ke posisi ketiga.
Sebelumnya, Indonesia masih menempati posisi ketiga setelah menyelesaikan pertandingan keenam. Namun, setelah laga kedelapan, skuad Garuda kini berada di peringkat keempat dengan raihan 9 poin dari 8 pertandingan. Sepanjang kompetisi ini, Indonesia berhasil mencetak 8 gol tetapi kebobolan 14 kali, dengan selisih gol -6.
Di sisi lain, Arab Saudi naik ke posisi ketiga dengan torehan 10 poin dari 8 laga. Tim ini memiliki catatan 4 gol yang berhasil dilesakkan dan hanya kebobolan 6 kali, sehingga memiliki selisih gol -2.
Jepang tetap menunjukkan dominasi mereka di Grup C dengan performa luar biasa. Tim Samurai Biru mengoleksi 20 poin dari 8 pertandingan dengan rekor impresif, mencetak 24 gol dan hanya kebobolan 2 kali. Dengan selisih gol +22, Jepang semakin nyaman di puncak klasemen.
Australia menempati posisi kedua dengan 13 poin dari 8 pertandingan. Mereka berhasil mencetak 13 gol dan hanya kebobolan 6 kali, menghasilkan selisih gol +7 yang cukup mengamankan posisi mereka.
Sementara itu, persaingan di papan bawah juga cukup menarik. Bahrain dan China sama-sama mengumpulkan 6 poin. Namun, Bahrain unggul dengan koleksi 5 gol dan kebobolan 13 kali, mencatatkan selisih gol -8. China harus puas berada di dasar klasemen dengan selisih gol -13 setelah mencetak 6 gol dan kebobolan 19 kali.
Jadwal Timnas Indonesia di Sisa Laga Grup C
Pertandingan fase terakhir akan menjadi penentu bagi banyak tim, terutama dalam persaingan menuju babak berikutnya.
Timnas Indonesia masih menyisakan dua pertandingan dalam Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Skuad Garuda akan menghadapi China di kandang sendiri, sementara pertandingan menghadapi pemuncak klasemen Jepang bakal berlangsung di kandang lawan.
Berikut jadwal Timnas Indonesia dalam fase terakhir Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia:
5 Juni 2025
Timnas Indonesia vs China
10 Juni 2025
Jepang vs Timnas Indonesia
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Berita Terkait
-
Mualaf! Ayah Pemain Keturunan Indonesia Ini Ucap Dua Kalimat Syahadat di Jakarta
-
Pemain Keturunan Indonesia Jairo Riedewald Buka Suara: Itu Topik yang Sensitif Kawan!
-
Pemain Keturunan Indonesia Julian Oerip Dinaturalisasi? Alex Pastoor Jadi Faktor Kunci
-
Dirumorkan Jadi Target PSSI, Pemain Keturunan Indonesia Julian Oerip Buka Suara Soal Ini
-
Kans PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Indonesia Berjuluk The Next Tijjani Reijnders
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Prediksi Susunan Pemain Juventus vs Inter Milan: Striker Baru Siap Unjuk Gigi
-
Santer Jadi Incaran, 2 Pemain Keturunan Ini Batal Diproses Naturalisasi dalam Waktu Dekat
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Juventus: Nerazzurri Underdog di Turin?
-
Rekor Guardiola vs Manchester United: Lebih Banyak Menang, Tapi Banyak Luka
-
Drama Selesai! Mees Hilgers Lempar Senyum di Latihan FC Twente, Berpeluang Main Lawan NAC Breda
-
Derby Manchester, Ruben Amorim Pilih Bayindir Lawan Man City
-
Bangganya Calvin Verdonk Sebut Shin Tae-yong Titik Awal Dia Bisa Bela Timnas Indonesia
-
Calvin Verdonk di Depan Pers Prancis: Sepak Bola Seperti Agama di Indonesia
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Makedonia Utara, Laga Persiapan Menuju Piala Dunia U-17 2025
-
Respons Calvin Verdonk Hadapi Persaingan Berat di Posisi Bek Kiri Lille