Suara.com - Aktor, komedian, sekaligus penulis asal Inggris, Russell Brand, mendapat sejumlah ancaman pembunuhan menyusul dukungan yang ia berikan terhadap petisi untuk memboikot pengusaha Israel yang diuntungkan dengan pecahnya konflik di Jalur Gaza. Selain diancam dibunuh, Russell juga dituduh sebagai seorang anti-Semit, atau anti-Israel.
Petisi yang didukung Russell sendiri bertujuan untuk memboikot perusahaan-perusahaan yang "memfasilitasi penindasan warga Gaza". Sayang, para pengguna media sosial menyalahartikan pemboikotan perusahaan itu menjadi pemboikotan terhadap Israel.
Sejumlah pihak pun langsung melabeli Russell sebagai seorang anti-Israel. Salah satunya adalah Shmuley Boteach, seorang Rabbi Yahudi. Ia menganggap Russell sebagai "pembenci Israel".
Russell mencoba menjelaskan untuk memperjelas sikapnya. Menurutnya, petisi itu bukan pemboikotan terhadap suatu negara, melainkan sebuah petisi menentang perusahaan-perusahaan yang mendulang laba dari kekerasan di Gaza. Kini, petisi tersebut sudah ditandatangani oleh 1,7 juta orang.
"Usaha-usaha seperti Barclays Bank yang mengelola rekening perusahaan pembuat pesawat tanpa awak Israel, El Bit, dana pensiun Belanda ABP, perusahaan keamanan G4S, Caterpillar, dan perusahaan lainnya yang secara langsung mendapat keuntungan dari kekejaman yang membuat kita terkejut dalam beberapa pekan terakhir," terang Russell.
Bagi Russell, pemboikotan ini hanyalah satu dari beberapa cara yang langsung bisa dilakukan orang untuk berpartisipasi melawan dominasi perusahaan-perusahaan tersebut.
Tak pelak, pernyataan Russell yang dimuat dalam artikel media Huffington Post itu menuai reaksi di media sosial. Setidaknya ada delapan ribu like yang diperoleh artikel itu, sementara di Twitter, artikel itu di-retweet sebanyak 1.500 kali. (Al Arabiya)
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Kondisi Terkini Area GBK, Lokasi Konser Dewa 19 All Stars
-
Aksi Syahrini Lap Tangan ke Jas Reino Barack Usai Pegang Mikrofon Bikin Gaduh
-
Rumah Dijarah, Sahroni Janji Tak Bawa Hukum ke Orang yang Kembalikan Barang Mewahnya!
-
Mundur karena Freeport, The Panturas Sumbangkan Hasil Jual Merchandise di Pestapora 2025 ke Papua
-
Setlist Sheila On 7 di Pestapora 2025 Bakal Beda dari Biasanya
-
.Feast dan Hindia Mundur dari Pestapora 2025 karena Freeport: Kami Patah Hati dan Marah
-
Sinopsis dan Fakta Menarik Confidence Queen, Drakor Anyar Park Min Young, Tayang di Prime Video
-
Barang Berharga Ahmad Sahroni yang Dijarah Mulai Balik Termasuk Sertifikat Tanah, Begini Kata Polisi
-
Jumlah Tersangka Kasus Penjarahan Rumah Uya Kuya Bertambah jadi 12 Orang, Begini Peran Mereka!
-
Sebut Nadiem Makarim 'Miskin' Pendidikan, Anhar Gonggong: Orang Kaya Akhirnya jadi Garong!