Suara.com - Pemeriksaan terhadap mantan pejabat Badan Penyehatan Perbankan Nasional Ary Suta pada Rabu (7/9/2016) usai. Penyidik Polda Metro Jaya memeriksa Ary Suta terkait kasus senjata api jenis Walther kaliber 22 dan Glove 26 serta amunisi yang ditemukan di rumah Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia Gatot Bradjamusti.
"Ada 32 pertanyaan. Intinya saudara AS masih menyangkal bahwa dua senjata serta ribuan butir peluru bukan berasal dari AS," kata Kasubdit Reserse Mobil Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Budi Hermanto.
"Tapi kami akan mendalami beberapa keterangan saksi dan bukti yang ada," Budi menambahkan.
Budi mengatakan penyidik akan terus mengumpulkan informasi untuk mengungkap asal muasal senjata itu.
"Langkah selanjutnya penyidikan sehingga ini akan jelas runtun darimana. Asal senjata api serta peluru-peluru yang ada, dimiliki oleh saudara GB," ujar Budi.
Ary Suta tadi masuk ke ruang penyidik sekitar pukul 08.45 WIB dan dia keluar pukul 11.50 WIB. Dia datang mengenakan baju batik lengan pajang.
Ekspresi muka Ary Suta saat keluar dari gedung Resmob Polda Metro Jaya terlihat santai. Dia melambaikan tangan ke arah wartawan.
Selanjutnya, dia masuk ke dalam mobil berwarna hitam bermerek Toyota berpelat nomor B 1460 ZHF yang kemudian membawanya pergi.
Ketika diperiksa polisi pada Senin (5/9/2016) lalu, Gatot mengaku mendapatkan senjata api dari Ary Suta sekitar 10 tahun yang lalu.
"Sejak tahun 2006 dirinya memiliki senjata api, dari inisial AS," kata Budi ketika itu.
Status senjata api tersebut, katanya, hanya pinjaman untuk digunakan dalam pembuatan film layar lebar pada tahun 2014.
"Jadi untuk ribuan butir peluru dan dua senpi itu digunakan untuk properti film di 2014. Film development police operation," kata Budi.
"Gatot, menyimpan senjata tanpa ada bayaran, atau sewa dari AS," Budi menambahkan.
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Yovie Widianto dan Andi Rianto Gelar Konser 'Miliaran Cinta', Lagu-Lagu Hitsnya Bakal Dirombak Total
-
Sinopsis The Summer I Turned Pretty, Perjalanan Cinta Belly Berakhir di Musim Ketiga
-
Akhirnya Nikah, Ini Cara Billy Syahputra Bujuk Vika Kolesnaya Jadi Mualaf
-
Sinopsis dan Fakta Menarik Ms. Incognito, Drakor Baru Jeon Yeo Been dan Jung Jinyoung di Vidio
-
Berstatus Mantan Koruptor, Angelina Sondakh Tersindir Nonton Trailer Jembatan Shiratal Mustaqim
-
Cerita Unik Kamila Andini di Balik Keterlibatan jadi Oscar Voter
-
Bigmo dan Resbob Fitnah Azizah Salsha Selingkuh, Ibu Akui Salah Mendidik
-
Ananta Rispo Sudah Sikat Gigi Seminggu Demi Adegan Ciuman di Open BO 3, Endingnya bikin Kecewa
-
Azizah Salsha Ogah Damai usai Mediasi 3 Jam, Bigmo dan Resbob Siap-Siap Masuk Sel
-
Jadi Voter, Kamila Andini Bicara soal Peluang Film Indonesia di Oscar