Suara.com - Razman Arif Nasution kuasa hukum Era Setyowati alias Sierra tak gentar dengan tantangan tes DNA dan rencana melapor ke polisi oleh pihak Profesor Muradi. Mereka juga menantikan waktu itu tiba, agar identitas bayi delapan bulan itu terbukti.
"Saya tunggu Prof M kapan Anda mau lapor polisi, supya cepat diproses dan dites DNA. Tes DNA yang menentukan," kata Razman Arif Nasution dalam jumpa pers di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (7/4/2021).
Selain itu, Razman menampik Era Setyowati meminta uang sebesar Rp 2 miliar. Satu-satunya tujuan Sierra adalah meminta pertanggung jawaban Profesor Muradi.
"Kami tidak pernah di media menyebut angka, karena itu tidak elok, menyebut satu miliar, dua miliar. Yang kita sebuat adalah tolong Galia (anak Sierra) ini dia pertanggung jawabkan kehidupannya dari bayi sampai kuliah," ucap Razman Arif.
Profesor Muradi bersama istri kata Razman, sempat memberikan penawaran kepada Era Setyowati untuk mengasuh si buah hati tapi ditolak.
"Kan Prof M itu sama istrinya bilang mereka yang asuh, mereka yang biayain. Ya nggak mau dong mamanya," imbuh Razman.
Seperti diberitakan sebelumnya, Profesor Muradi diwakili kuasa hukumnya, Patrice Rio Capella meminta agar Era Setyowati alias Sierra berhenti menyebarkan fitnah. Jika tidak, pihaknya berencana membawa persoalan ini ke jalur hukum.
"Kami sampaikan ini cukup disetop. Kalau diteruskan maka kami akan ambil langkah hukum. Tentu melaporkan ini kepada pihak berwajib dan kami akan menganalisis hal apa yang akan kami laporkan kepada Polda Metro," kata Patrice Rio Capella dalam konferensi pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (6/4/2021).
Baca Juga: Jika Era Setyowati Terus Sebar Fitnah, Prof Muradi Siap Lapor Polisi
Seperti diketahui, Era Setyowati alias Sierra yang merupakan Miss Landscape 2019 didampingi kuasa hukumnya, Razman Arif Nasution sebelumnya mendatangi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Senin (5/4/2021).
Tujuan kedatangan mereka guna mengadukan dugaan penelantaran anak dari seorang laki-laki berinisial M yang diduga seorang Profesor Guru Besar Perguruan Negeri di Bandung dan Komisaris salah satu BUMN di Tanah Air.
Dalam pengaduannya, Sierra, nama lain era Setyowati menuntut nafkah si buah hati. Dia ingin Prof M membiayai bayi mungilnya hingga selesai pendidikan di bangku kuliah.
Sierra mengaku menikah siri dengan Prof M sejak 2018. Dari pernikahan itu mereka dikaruniai anak yang masih berusia delapan bulan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Soundrenaline 2025 Gebrak Medan: 4 Lokasi Jadi Saksi Festival Musik Multi-Genre di Jantung Sumatera!
-
Bak Karyawan di Rumah Sendiri, 2 Artis Ini Terima Nafkah dari Suami Pakai Sistem Reimburse
-
24 Tahun Berlalu, Begini Kondisi Terbaru Rumah Tao Ming Tse Meteor Garden
-
Viral dan Raih AMI Awards, Lagu Tabola Bale Telah Mengubah Hidup Seorang Siprianus Bhuka
-
Remake Berbagi Suami Sedang Disiapkan, Masih Tentang Sudut Pandang Perempuan
-
Sinopsis Pro Bono: Drakor Hukum Baru Jung Kyung Ho Sebagai Pengacara, Siap Tayang di Netflix!
-
Momen Tak Terduga di AMI Awards 2025: Raisa Lari Terbirit-birit, Kru sampai Ikutan
-
Sinopsis Air Mata Mualaf: Acha Septiasa Jatuh Cinta dengan Islam, Ditentang Ayah yang Pendeta
-
Sinopsis The Chronology of Water: Debut Penyutradaraan Kristen Stewart
-
Promo Menarik Nonton Film Agak Laen Menyala Pantiku di XXI dan CGV untuk yang Mau Ngirit