Suara.com - Sherina Munaf dan Mnaohara Odelia Pinot kompak mengecam acara Rumpi Trans TV yang ditudingnya mengeksploitasi satwa liar.
Hal itu diutarakan dua artis ini kala program tersebut menghadirkan Rexie Vincie sebagai bintang tamu. Rexie membawa pula hewan peliharaannya yang berupa seekor monyet bernama Baim.
Aksi memelihara satwa liar dan ditayangkan di televisi inilah yang kemudian dikritik habis-habisan oleh Sherina dan Manohara.
Pada unggahan yang sama, Sherina pun menuliskan kritiknya dalam unggahan tersebut. "Kok begini ya? Satwa liar didandani dijadikan peliharaan, pemilik diberi panggung di TV. Ini eksploitasi satwa liar," tulis Sherina Munaf, Jumat (2/7/2021).
Secara tegas, Sherina mengatakan bahwa sesuatu yang telah dilakukan Rumpi merupakan pemikiran yang ketinggalan zaman. Penyanyi dan aktor kondang tersebut berharap stasiun televisi tidak lagi menyajikan tayangan yang merugikan lingkungan maupun satwa liar.
"Sudah saatnya kita move on dari pemikiran-pemikiran ketinggalan zaman begini. Dan media mempunyai peranan besar di sini," tulis Sherina.
"Bukannya wajib harus selalu kudu mesti liputan edukatif melulu, tapi liputan hiburan kan bisa dibikin tanpa merugikan lingkungan/satwa liar seperti ini."
Manohara Odelia Pinot juga prihatin dan sedih melihat tayangan eksploitasi satwa liar di televisi. Ia pun menyebut tayangan tersebut kejam, tidak etis, dan berbahaya.
"Dear rumpi_ttv rumpi_ttv transtv_corp. We’re saddened to see you exploit wildlife on your show. What you’re promoting is extremely cruel, unethical and dangerous. STOP ekploitasi satwa liar di acara Anda. Apa yang Anda promosikan sangat kejam, tidak etis, dan berbahaya. WILD ANIMALS ARE NOT PETS!" ujar Manohara.
Baca Juga: 5 Kisah Selebriti Pindah Agama dari Islam Menjadi Kristen
Melihat unggahan Sherina Munaf dan Manohara, banyak pengguna media sosial yang turut mengungkapkan kekecewaannya.
"Ya, kami mohon media pertelevisian memberi contoh yang baik melalui informasi yang terkini. Kita sedang berperang melawan pandemi akibat transmisi penyakit dari satwa liar. Maka para peneliti, dokter, dan pejabat dunia mulai melarang interaksi manusia dengan satwa liar; khususnya primata seperti monyet. Kenapa? Karena primata itu rentan tertular penyakit dari manusia (seperti Covid), dan rentan menularkan penyakit yang dia bawa sendiri seperti Rabies. Satu pandemi saja kita sudah kewalahan, jangan sampai muncul pandemi baru lagi," tulis netizen.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Nobody 2 Karya Timo Tjahjanto Guncang Box Office, Kalahkan Rekor Film Klasik Schwarzenegger
-
Tak Peduli Status Non-Aktif, Uya Kuya Terbang ke Jember Sambut Jenazah PMI dari Hong Kong
-
Sukses di Solo, Nunung Srimulat Gandeng Vicky Prasetyo Bisnis Kuliner di Jakarta
-
Kisah Ravel Junardy Bikin Konser Pertama, Rela Jadi Sekuriti Dadakan
-
Sinopsis Lengkap The Equalizer 2 yang Lagi Trending di Netflix, Awas Spoiler!
-
Sinopsis dan Fakta Menarik Shin's Project, Drakor Baru Han Suk Kyu Tayang di Vidio
-
5 Alasan Harus Nonton Serial Ratu Ratu Queens di Netflix
-
Bakal Bawa Foo Fighters hingga MCR, Ravel Junardy Dulunya Jual Beli Alat Musik
-
Minggat dari Rumah, Dahlia Poland Ogah Minta Nafkah ke Fandy Christian
-
Steffi Zamora Hamil, Hannah Al Rashid Curhat Pernah Jadi Pejuang Garis Dua