Suara.com - Pihak Imigrasi Bali saat ini sedang melakukan pemeriksaan terhadap dua produser asal Korea buntut dari dugaan pelanggaran izin tinggal keimigrasian.
"Saat ini Imigrasi Ngurah Rai sedang mengambil keterangan terhadap WN Korea Selatan," ungkap Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai, Suhendra saat dihubungi wartawan.
Pemeriksaan dilakukan terhadap 2 orang tersebut karena mereka yang bertanggung jawab.
Baca Juga: Diduga Syuting Ilegal, Outfit Dita Karang Kurang dari Rp5 Juta saat Ditahan Kantor Imigrasi Bali
"Jadi pemeriksaan telah dilakukan terhadap 2 orang produser yang bertanggung jawab atas kegiatan tersebut," sambungnya.
Tidak diketahui seperti apa hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak Imigrasi. Namun dipastikan ke-2nya bakal menerima ganjaran bila terbukti bersalah.
Baca Juga: Dita Secret Number hingga Hyoyeon SNSD Ditahan di Bali Gara-Gara Syuting Ilegal
"Jika keduanya terbukti melakukan pelanggaran ketentuan keimigrasian, kami akan memberikan tindakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku," sambungnya.
Sementara para artis Korea yang ditahan beberapa diantaranya diduga sudah dibebaskan.
Baca Juga: Diduga Syuting Ilegal, Outfit Dita Karang Kurang dari Rp5 Juta saat Ditahan Kantor Imigrasi Bali
News1 kemudian melaporkan pada Sabtu (27/4/2024) para idol tersebut telah dibebaskan. Beberapa diantaranya bersiap untuk pulang ke rumah.
Lainnya dijadwalkan tiba di Bandara Incheon, Korea Selatan pagi tadi.
Selain laporan News1, warganya berkicau di Twitter, Bomi Apink sudah tiba di rumahnya.
"Bomi telah tiba di Korea dengan selamat," kata akun @bomi_mic pada Sabtu (27/4/2024) sekira pukul 8 pagi.
Namun para kru termasuk direktur produksi yang bertanggung jawab atas aktivitas ini, masih diperiksa. Dugaan mengarah pada proses syuting yang dilakukan tanpa izin.
Sebelumnya, Dita Secret Number, Bomi Apink, Hyoyeon SNSD, Im Nayoung mantan personel I.O.I dan puluhan kru sempat ditahan di Bali. Ini karena kasus dugaan syuting ilegal reality show Pick Me Trip In.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
Rayakan Harbolnas, CGV Tebar Promo Popcorn Cuma Rp12 Ribu di Aplikasi
-
Melanie Subono Sentil Keras Mason Elephant Park Bali: Gajah Ditunggangi dan Dijadikan Kanvas Lukis
-
Ade Tya Ungkap Percakapan Awal dengan Ari Lasso: Dia Bilang Sama-Sama Sudah Cera
-
Ahlan Singapore: Film Tentang Perantau yang Sentuh Isu Kerja Keras dan Budaya
-
5 Hal Menarik dari Trailer Supergirl, Brutal dan Penuh Misteri ala James Gunn
-
Lepas Distorsi, Closehead Rilis "Arti Yang Sama", Lagu Ballad Emosional untuk Sosok Ibu
-
Dunia Nyata vs Akting: Jerome Kurnia dan Nadya Arina Sulit Bangun Chemistry di Film
-
Junior Roberts dan Shanice Margaretha Resmi Gabung, Plot Cinta Sedalam Rindu Semakin Rumit
-
Hamish Daud 'Dijebak' Ikut Casting Film Malam 3 Yasinan
-
Penerbangan Terakhir: Drama Perselingkuhan Pilot Muda dengan Pramugari