Suara.com - Kampus yang memberikan gelar kehormatan Doctor Honoris Causa (Dr. HC) untuk Raffi Ahmad, Universal Institute of Professional Management (UIPM) hingga kini terus disorot publik.
Bukan karena prestasi, lembaga pendidikan yang diduga tidak memiliki bangunan kampus terus ditelusuri jejaknya oleh warganet hingga ditemukan berbagai temuan yang 'unik'.
Pemberian gelar itu sendiri karena kontribusi Raffi dalam dunia hiburan dan industri kreatif di Indonesia, baik melalui platform digital maupun offline. Penghargaan ini diberikan kepada Raffi dalam bidang Manajemen Acara dan Pengembangan Digital Global, dan ia menyampaikan rasa syukurnya melalui akun Instagram pribadinya pada Jumat, 27 September 2024, sembari berterima kasih kepada keluarga, mentor, dan rekan yang telah mendukungnya.
Namun, di balik momen bahagia ini, banyak netizen mulai mempertanyakan kredibilitas UIPM sebagai institusi pendidikan. Berdasarkan laporan dari Insert Live, UIPM tidak terdaftar di Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Indonesia (Kemenristekdikti), Webometrics, serta tidak memiliki akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
Di situs resminya, UIPM mencantumkan dirinya sebagai institusi yang menawarkan pendidikan online dengan biaya terjangkau, tetapi tidak ada kejelasan mengenai kualitas dan pengakuan pendidikan yang mereka tawarkan.
Selain itu, salah seorang netizen yang melakukan penelusuran secara pribadi menemukan bahwa lokasi kampus UIPM di Thailand ternyata terletak di sebuah hotel bernama "Ebina House Thailand," bukan di bangunan kampus yang resmi.
Hal ini semakin memperkuat dugaan bahwa UIPM mungkin tidak memiliki keberadaan fisik sebagai universitas yang nyata. Pendaftaran mahasiswa baru di UIPM juga menimbulkan pertanyaan, karena dilakukan melalui Google Form, dengan berbagai pilihan gelar yang bisa dipilih, mulai dari S1 hingga profesor, bahkan tanpa perlu kuliah alias pemberian gelar DR (HC).
Lebih lanjut, UIPM mengklaim telah mendapatkan akreditasi dari United Accreditation for Private Colleges and Universities (UAPCU) yang berbasis di London, serta pengakuan dari QAHE (Quality Assurance Higher Education). Namun, keabsahan lembaga-lembaga akreditasi ini sendiri masih dipertanyakan oleh publik.
Salah satu klaim yang menarik perhatian adalah bahwa UIPM juga mengaku memiliki alumnus yang berafiliasi dengan "Kingdom of Prussia" atau Kerajaan Prussia dan mendapatkan akreditasi dari negara yang sama, sebuah negara bersejarah di Eropa yang sebenarnya sudah tidak ada lagi sejak 1918 setelah Perang Dunia I.
Baca Juga: Sosok Ustaz Khalid Basalamah, Dapat Gelar Honoris Causa dari UIPM Seperti Raffi Ahmad
Temuan-temuan di atas lantas jadi bahan olok-olokan di internet. Beberapa netizen bahkan menanggapi kampus tersebut sebagai bahan bercanda di internet.
"Baru kali ini Nemu ada lembaga pendidikan publik tapi sosmednya private," tulis salah satu netizen dengan unggahan media sosial UIPM.
"Keren nih, kampus Prussia, siap perang dunia I kayaknya," sambung akun warganet lainnya.
"Beneran kampusnya di kampung yang berbatasan dengan Polandia? They're kidding right?" tulis akun netizen yang menelusuri via Google Maps.
Ia menyesuaikan dengan lokasi yang disampaikan oleh Deputy Legal Affairs UIPM Helena Pattirane, yakni berada di Kaliningrad Region, Russia.
"UIPM Russia sebagai pusat Pendidikan Tinggi Online Learning yang berkantor di Shevtsovo 19, Pravdinsk District, Kaliningrad Region, 238414, Russia," tulis Helena Pattirane dalam ketrangan resmi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Besaran Gaji Ahmad Sahroni, Eko Patrio, dan Nafa Urbah yang Hilang Usai Dinonaktifkan
-
Lolos dari Sanksi Kode Etik, Adies Kadir Dapat Peringatan Keras dari MKD Sebelum Kembali Ngantor
-
Ahmad Sahroni Dihukum 6 Bulan Nonaktif dari DPR, Pernyataannya Dianggap Tak Bijak
-
Bedu Tetap Transfer Rp50 Juta per Bulan ke Mantan Istri Meski Sudah Cerai, Buat Apa Saja?
-
Akun IG-nya Sempat Diblokir, Rachel Vennya Pamer Sudah Kembali Saling Follow dengan Deddy Corbuzier
-
Cerai dan Nafkahi Anak Rp 50 Juta, Bedu Pilih Hidup Sederhana di Kontrakan
-
DPD Keluhkan Ruangan Sempit, Purbaya Balas Santai: Mau Pindah ke IKN Duluan? Silakan Pak
-
Bukan Rencana Awal, Once Mekel Ungkap Alasan Haru Pilih TPU Tanah Kusir Jadi Makam Mertua
-
Habib Jafar Akui Beda Sikap saat Onad dan Coki Pardede Kena Kasus Narkoba: Adil Bukan Berarti Sama
-
Tak Banyak Bicara, Mertua Once Mekel Ternyata Pernah Ngeband Bareng Ahmad Albar