Suara.com - Road to Jakarta Film Week 2024 kembali hadir dengan semangat yang lebih besar. Program ini bukan hanya sekadar ajang pra-festival, melainkan momentum penting untuk memperkuat ekosistem perfilman Indonesia dan merayakan karya-karya sineas lokal yang semakin mendunia.
Head of Publicist Jakarta Film Week, Alex Widodo, mengatakan tahun ini, Jakarta Film Week menghadirkan kesempatan luar biasa bagi para pembuat film lokal untuk memperluas jaringan internasional.
"Kami mengajak masyarakat, sineas, dan pecinta film untuk merasakan semangat besar yang ada di Jakarta Film Week. Melalui rangkaian Road to Jakarta Film Week, kita akan merayakan sinema dan menciptakan ruang bagi para kreator film lokal untuk menunjukkan karyanya kepada dunia,” kata Alex Widodo, dalam siaran pers yang diterima Suara.com.
Salah satu acara unggulan dalam rangkaian Road to Jakarta Film Week 2024 adalah kolaborasi dengan CinemaWorld Asia yang diselenggarakan di Kineforum, Taman Ismail Marzuki (TIM).
Acara ini tidak hanya memutar film-film pilihan, tetapi juga menawarkan diskusi mendalam dengan para praktisi film. Ini adalah kesempatan emas bagi sineas muda untuk belajar dari para ahli, serta mengeksplorasi potensi pendanaan dan distribusi film di tingkat regional.
Dengan tema “From Local to Regional,” diskusi ini mengeksplorasi bagaimana para pembuat film lokal dapat membawa karya mereka ke panggung internasional dengan dukungan platform besar seperti CinemaWorld Asia.
Novi Hanabi selaku Program Manager Jakarta Film Week, menyatakan, “Kolaborasi dengan CinemaWorld Asia membuka peluang bagi sineas Indonesia untuk membawa karya mereka ke pasar internasional. Kami berharap ini menjadi awal bagi mereka untuk memperluas distribusi, baik di dalam negeri maupun internasional.”
Selama acara, sejumlah film eksklusif akan diputar, termasuk Alif Pengen Punya Pacar, Ngidam, One Night in Chinatown, Pesan(an) Terakhir, dan banyak lagi.
Setiap film ini menawarkan narasi yang kuat, emosional, serta relevan dengan kehidupan sehari-hari, menghadirkan kisah-kisah yang tak hanya menghibur, tetapi juga penuh makna.
Baca Juga: Profil Lutesha, Festival Ambassador Jakarta Film Week 2023
Tidak hanya berpusat di Jakarta, Road to Jakarta Film Week 2024 juga hadir di berbagai kota besar di Indonesia, seperti Bandung dan Tangerang. Setiap pekan, dari September hingga Oktober, acara-acara spesial diadakan untuk mempertemukan sineas lokal dengan publik, menciptakan ruang bagi pertumbuhan kreativitas tanpa batas.
Berikut adalah agenda acara Road to Jakarta Film Week 2024:
- JFW x ISBI Bandung – 13 September 2024
- JFW x FFTV-IKJ – 19 September 2024
- JFW x CinemaWorld – 20 September 2024
- JFW x UI Film Festival – 28 September 2024
- JFW x MIP Awards (UMN) – 4 Oktober 2024
- JFW x Museum Mandiri – 28 September, 5 Oktober, 12 Oktober 2024
Berita Terkait
-
Piknik Bersama Maut: Film Pendek yang Ajarkan Pentingnya Menikmati Hidup
-
Jakarta Film Week 2024 Resmi Dibuka, Nonton Gratis 140 Judul
-
10 Rekomendasi Film di Jakarta Film Week 2024 dan Cara Mendapatkan Tiket Gratis
-
Jakarta Film Week 2022 Cari Produser Baru di Industri Film Indonesia
-
Jakarta Film Week 2022 Digelar Oktober dan Usung Tema Kebangkitan Film Indonesia
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Awalnya Maki-Maki, Haters Minta Tolong ke Uya Kuya usai Ayahnya Sakit
-
Fakta di Balik Aisar Khaled Diusir di Bali, Ternyata Ini Biang Keroknya
-
Wanda Hamidah Ungkap Alasan Nekat ke Gaza: Tak Bisa Diam Lihat Warga Palestina Dibantai
-
Jadi Tuh Barang: Kolaborasi Maut Kemal Palevi dan David Nurbianto yang Bakal Mengocok Perut
-
Bando Erina Gudono Seharga 4 Kali Lipat UMR Jogja, Kesederhanaannya Dulu Dipertanyakan
-
Ikhlas Meski Rugi, Wika Salim Anggap Konflik dengan Eks Manajer Jadi Pelajaran Berharga
-
Diisukan Bangkrut, Baim Wong Blak-blakan Soal Kondisi Ekonomi Usai Cerai
-
Seolah Sindir Pernikahan Tasya Farasya, Kakak Tiri Unggah Foto Nikah Tasyi Athasyia 10 Tahun Lalu
-
Mentalnya Kuat, Ayu Ting Ting Bangga Bilqis Bisa Bercanda Soal Ayah Kandungnya
-
Lucky Hakim Pilih Bungkam soal Kasus Dugaan Korupsi Rp16 Miliar Tunjangan Rumah DPRD Indramayu