Mengintip 7 Koleksi Mobil Mewah Uya Kuya, Anggota DPR RI yang Dianggap Bikin Malu Indonesia

Suara.com - Uya Kuya menjadi salah satu artis sekaligus pejabat yang menjadi sorotan di awal tahun 2025 ini. Ketidakhati-hatian dalam membuat konten di lokasi kebakaran di Los Angeles berujung pada hujatan.

Komentar-komentar negatif kini menyertai namanya. Termasuk dianggap mempermalukan Indonesia di luar negeri.

Pasalnya, Uya Kuya bukan sekadar seorang artis atau pembuat konten. Sejak tahun 2024 lalu, Uya menjadi anggota DPR RI dengan salah satu dapil di luar negeri.

Sejak menjadi pejabat, kekayaan dari suami Astrid ini turut diungkap ke publik. Tak main-main, harta yang dimiliki Uya Kuya mencapai angka Rp74,8 miliar.

Kekayaan tersebut dilaporkan melalui pengajuan LHKPN pada tanggal 30 Juni 2024 lalu.

Berdasarkan penelusuran oleh Suara.com pada Rabu (22/1/2025), Uya Kuya memiliki aset kendaraan yang cukup menarik. Kepemilikan aset ini mencapai angka Rp4 miliar.

Keterangan menuliskan ada 8 kendaraan yang dimiliki oleh Uya Kuya. Tujuh di antaranya adalah koleksi mobil mewah yang bisa dirinci sebagai berikut.

1. Mobil MBMW 318 I MT Tahun 1990, hasil sendiri Rp.153 juta.
2. Mobil HONDA CIVIC ESTILISR 3 Tahun 1995, hasil sendiri, Rp235 juta.
3. Mobil MAZDA MX 5 Tahun 2001, hasil sendiri Rp288 juta.
4. Mobil MERC BENZ 280 S Tahun 1970, hasil sendiri Rp385 juta.
5. Mobil LEXUS 550 GX Tahun 2024, hasil sendiri Rp1,3 miliar.
6. Mobil TESLA Y Tahun 2023, hasil sendiri Rp900 juta.
7. Mobil TOYOTA SUPRA Tahun 2022, hasil sendiri Rp800 juta.

Bersama koleksi tujuh mobil tersebut, ada satu kendaraan berupa sepeda yang tercatat. Sepeda dengan merek BROMTON tersebut dimiliki pada tahun 2020 dengan harga Rp35 juta.

Secara garis besar, aset terbesar Uya Kuya tidak berada di kepemilikan kendaraan. Melainkan kepemilikan tanah dan bangunan sebesar Rp51, 5 miliar.

Baca Juga: Uya Kuya Jawab Ledekan Tak Bisa Berhenti Ngartis: Lah, Gue Emang Artis!

Aset tersebut masih ditambah dengan harta bergerak lainnyaa senilai Rp2,8 miliar, kas dan setara kas senilai Rp15,3 miliar, dan harta lainnya senilai Rp2,8 miliar.