Suara.com - The Great Flood merupakan film terbaru Korea yang menceritakan bencana alam luar biasa melanda Bumi. Cerita film itu fokus pada karakter yang diperankan Kim Da Mi dan Park Hae Soo.
Film ini mengisahkan mereka yang berpegang teguh pada secercah harapan terakhir bagi umat manusia, berjuang bertahan hidup di gedung apartemen yang terendam imbas Bumi dilanda banjir besar.
Film yang kini duduk di peringkat satu Top 10 Netflix Indonesia ini sedang jadi perbincangan, karena punya plot yang dianggap membingungkan.
Di luar ekspektasi, film ini ternyata bukan film bencana, seperti yang terlihat di judul, poster, dan bahkan trailer-nya.
Sebelum menyaksikan film ini, ada beberapa hal yang perlu kalian ketahui agar tidak kebingungan dalam memahami alur ceritanya. Apa saja? Simak ulasannya berikut ini!
1. Banjir yang Terjadi di Pertengahan Film Bukan Banjir Sungguhan
Film The Great Flood menyajikan dua macam peristiwa banjir dalam ceritanya.
Pertama adalah bencana yang benar terjadi dan membunuh banyak manusia.
Adegan banjir yang muncul di awal hingga pertengahan film The Great Flood ini benar terjadi.
Baca Juga: 15 Film Indonesia Terbaru Siap Tayang di Bioskop Januari 2026
Gu An Na di scene ini merupakan manusia asli bersama orang-orang lain yang turut terjebak di apartemen. Karena banjir ini, Gu An Na melihat banyak kematian. Ia juga mendengar momen terakhir ibunya lewat telepon sebelum banjir menerjang rumah orang tuanya.
Kedua, banjir sebagai setting simulasi dalam eksperimen untuk mengembangkan emosi pada manusia artifisial yang disebut sebagai ras manusia baru.
Setelah adegan di luar angkasa, Gu An Na ditunjukkan bangun dari tidurnya seolah apa yang dialaminya di awal film hanyalah mimpi. Namun, sebetulnya bukan itu yang terjadi.
Momen Gu An Na bangun dari mimpi dan seolah mengalami de javu sejak pertengahan film sebetulnya bagian dari simulasi eksperimen Mesin Emosi.
2. Bukan Time Loop, Melainkan Iterasi AI
Sebagai informasi, film tersebut memiliki banyak adegan berulang. Di mana karakter ibu bernama Anna (Kim Da Mi) terus menerus mengulang waktu demi menemukan anaknya, Jain (Kwon Eun Seong).
Karena hal tersebut, ada banyak penonton yang mengira film tersebut mengambil konsep time loop.
Apalagi angka di kaos Anna selalu berubah menjadi lebih besar di setiap adegan berulang.
Di pertengahan film, diketahui bahwa bencana banjir yang terjadi merupakan eksperimen yang dilakukan untuk mengembangkan emosi Jain yang ternyata adalah anak AI.
Anna adalah sosok yang bertanggung jawab untuk mengembangkan emosi Jain.
Dengan melakukan tiga tes yang sama, yaitu menyelamatkan anak yang terjebak di lift, menolong ibu hamil, dan takut berpisah dari satu sama lain.
Diketahui pula bahwa ternyata Anna yang muncul setelah kecelakaan meteor bukanlah manusia, melainkan sebuah simulasi sistem.
Dia ada untuk melatih kecerdasan buatan (AI), yang dalam hal ini adalah Jain.
Setiap kali Anna mati atau gagal menyelesaikan misi, pikiran dan ingatannya akan di-reset. Itulah yang disebut dengan iterasi AI.
Iterasi merupakan istilah teknis dalam pemrograman untuk proses pengulangan sebuah sistem.
Dalam The Great Flood, itu dilakukan agar Jain si anak AI bisa belajar dari Anna yang memiliki emosi layaknya manusia biasa.
3. Film Tentang Hubungan Ibu-Anak
Sebenarnya, film The Great Flood menyuguhkan kisah yang emosional antara ibu dan anak. Bagaimana perjuangan dan keterkaitan emosi Anna dengan Jain.
Film ini menjadi ruang untuk memahami relasi paling hangat dalam hidup manusia, yakni hubungan antara ibu dan anak.
Bahkan dari trailer dan sinopsisnya saja, film ini seperti memberikan arti bahwa di balik air yang terus meninggi, ada kasih ibu yang tidak akan pernah surut untuk terus melindungi buah hati.
Dari ekspresi karakter Anna sepanjang film, terlihat jelas bahwa tersimpan ketakutan jika dia tidak bisa melindungi anaknya dengan baik di tengah bencana.
Itulah mengapa segala cara dia lakukan asalkan bisa selamat bersama anaknya. Anaknya adalah sumber kekuatan untuk bertahan.
Kontributor : Anistya Yustika
Berita Terkait
-
Di Balik Layar Film Modual Nekad: Totalitas Gisel, Hijab 'Natal' Gempi hingga Strategi Gading Marten
-
Debut Jadi Sutradara, Iko Uwais Sumbangkan Hasil Penjualan Tiket Film Timur untuk Korban Bencana
-
Film Malam 3 Yasinan: Debut Menantang Shalom Razade dan Hamish Daud
-
Sinopsis His & Hers, Kisah Jurnalis Ungkap Kasus Pembunuhan Penuh Misteri
-
Black Water: Abyss: Terjebak di Labirin Gua Bersama Predator Purba, Malam Ini di Trans TV
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
Terkini
-
Bonnie Blue Lecehkan Bendera Merah Putih, Kata-katanya Provokatif Bikin Panas Netizen
-
Cuma Dianggap Teman, Hancurnya Hati Aliyah Balqis Tak Diakui Yuka Sebagai Pacar
-
Mata Sembab Atalia Praratya di Unggahan Terbaru Jadi Sorotan
-
Cek Fakta: Video Utuh Bantah Al Ghazali Tolak Sungkem ke Mulan Jameela
-
Ogah Dimadu dengan Inara Rusli, Wardatina Mawa Siapkan Gugatan Cerai ke Insanul Fahmi
-
Isu Putus Makin Santer, Intip Profil Louis Partridge Kekasih Olivia Rodrigo
-
Ogah Diajak Ketemu Berdua, Wardatina Mawa Tantang Insanul Fahmi Temui Keluarganya
-
Momen Adem di Syukuran Kehamilan Alyssa Daguise, Mulan Jameela dan Maia Estianty Duduk Bareng
-
Agnez Mo dan LMKN Kompak Absen, Sidang Gugatan Rp 4,9 Miliar Ari Bias Ditunda
-
Tutup Telinga dari Rumor Miring, Raffi Ahmad Janji Selalu Ada untuk Anak Angkatnya