Meningkatnya Suhu Panas di Jakarta karena Ini

Dwi Bowo Raharjo | Alfian Winanto | Suara.com

Pekerja melindungi tubuh dari terik matahari menggunakan payung saat berjalan di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis (21/12/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]

Pekerja melindungi tubuh dari terik matahari menggunakan payung saat berjalan di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis (21/12/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]

Pekerja melindungi tubuh dari terik matahari menggunakan payung saat berjalan di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis (21/12/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]

Pekerja melindungi tubuh dari terik matahari menggunakan payung saat berjalan di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis (21/12/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]

Pekerja melindungi tubuh dari terik matahari menggunakan payung saat berjalan di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis (21/12/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]

Pekerja melindungi tubuh dari terik matahari menggunakan payung saat berjalan di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis (21/12/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]

Pekerja melindungi tubuh dari terik matahari menggunakan payung saat berjalan di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis (21/12/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]

Suara.com - Pekerja melindungi tubuh dari terik matahari menggunakan payung saat berjalan di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis (21/12/2023). Fenomena suhu panas terjadi di Jakarta dan beberapa daerah lainnya di Indonesia.

BMKG mengungkapkan fenomena suhu panas meningkat beberapa hari ini disebabkan oleh aktivitas dinamika atmosfer yang berdampak pada naik turunnya suhu permukaan laut sehingga potensi curah hujan rendah untuk wilayah Indonesia.

Deputi Bidang Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Guswanto mengatakan potensi curah hujan rendah tersebut diketahui dari analisis kondisi iklim global. Hal ini menjadi alasan di beberapa wilayah masih panas meski sudah memasuki musim hujan. [Suara.com/Alfian Winanto]

Tag

Komentar

Berikan komentar disini >

Berita Terkait

Terpopuler

Pilihan

Terkini