Ilustrasi bayi kembar [shutterstock]
Banyak pasangan bermimpi bisa memiliki anak kembar. Tapi statistik mengatakan, bahwa kemungkinan untuk memiliki anak kembar hanya 1 persen saja.
Meski begitu, sebenarnya ada cara tertentu untuk meningkatkan peluang mendapatkan anak kembar.
Sebelum Anda mencobanya, perlu diingat bahwa senagian besar metode yang diyakini bisa meningkatkan peluang hamil kembar, belum semuanya didukung oleh penelitian.
Tapi, tak ada salahnya untuk mencoba dan berusaha bukan? Pertama-tama, cobalah diskusikan keinginan Anda untuk memiliki anak kembar pada dokter kandungan Anda.
Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda coba untuk meningkatkan peluang hamil kembar.
Tips 1
Beberapa sumber mengklaim bahwa asupan suplemen kesuburan seperti asam folat yang tepat, dapat meningkatkan peluang fertilisasi beberapa kali dan bisa membuat ovarium melepaskan dua sel telur. Sebelumnya, mintalah pada dokter Anda mengenai hal ini.
Tips 2
Beberapa laporan juga mengatakan bahwa perempuan yang lebih dekat dengan masa menopause, mungkin memiliki kesempatan lebih tinggi untuk hamil anak kembar karena indung telur mereka dapat melepaskan dua sel telur dalam satu siklus.
Tapi tentu saja Anda tidak dianjurkan menunggu sampai usia lebih tua untuk hamil karena akan berisiko pada kesehatan lainnya.
Tips 3
Beberapa orang mengatakan bahwa berhenti penggunaan pil KB secara tiba-tiba dan memilih untuk menggunakan implantasi dapat meningkatkan probabilitas.
Tips 4
Makanan seperti susu, singkong dan akar maca dikatakan bisa meningkatkan kemungkinan memiliki anak kembar meskipun tidak ada penelitian ilmiah tentang hal ini.
Tips 5
Jika Anda sudah memiliki bayi, cobalah terus menyusui karena ini bisa meningkatkan kemungkinan hamil kembar pada kehamilan berikutnya menurut beberapa sumber.
Tag
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional