Suara.com - Selama ini toilet identik sebagai tempat yang paling banyak kuman atau bakteri, tapi ternyata anggapan kita semua salah.
Ada beberapa benda yang terlihat bersih, tapi sebenarnya penuh dengan bakteri dan jamur yang berbahaya bagi kesehatan Anda.
Penelitian yang dilakukan Swiss Federal Institute of Aquatic Science and Technology (Eawag), Swiss university ETH Zurich dan University of Illinois menemukan, justru dudukan toilet adalah tempat yang mengandung kuman paling rendah.
Ini dikarenakan umumnya masyarakat telah menyadari bahwa toilet adalah tempat yang kotor sehingga mereka lebih rutin membersihkannya dengan antibakteri.
Peneliti menunjukkan bahwa kursi toilet rata-rata memiliki 50 jenis bakteri per inci persegi. Jumlah ini, ternyata, jauh lebih rendah daripada barang-barang berikut, seperti dilansir dari Newsweek.
1. Spons dapur
Spons yang Anda gunakan untuk menggosok piring bisa menjadi rumah bagi sekitar 10 juta bakteri per inci persegi. Temuan ini menobatkan spons dapur sebagai benda di rumah yang paling banyak dihinggapi bakteri.
Sekitar 15 persen bakteri spons dapur adalah Salmonella yang dapat menyebabkan diare. Benda ini disukai bakteri karena teksturnya yang selalu basah dan lembab.
Baca Juga: ZTE Pamerkan Berbagai Inovasi 5G Pertama di Dunia
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?