Suara.com - Selamat Hari Kartini! untuk tetap menjadi perempuan yang berkontribusi, tentu kesehatan menjadi hal yang perlu senantiasa dijaga. Oleh karena itu, Anda harus mengenali beberapa risiko penyakit yang bisa menyerang kondisi kesehatan perempuan.
Dilansir dari Everyday Health, berikut adalah beberapa penyakit rentan dialami perempuan yang perlu Anda ketahui untuk mengurangi risikonya.
1. Penyakit jantung
Penyakit jantung menjadi penyakit nomor satu yangrentan dialami oleh perempuan. Penyakit jantung menyumbang sekitar 27 persen dari semua kematian perempuan Amerika, hampir 500.000 perempuan setiap tahunnya.
Namun hanya 13 persen orang Amerika yang tahu betapa berisikonya penyakit jantung. Untungnya, ada banyak perubahan gaya hidup yang dapat Anda lakukan untuk menangkal penyakit jantung, seperti tidak merokok, mengikuti diet yang ramah jantung, dan aktif secara fisik.
2. Kanker
Kanker menjadi ancaman kedua paling berbahaya kedua bagi kesehatan perempuan, menyumbang 22 persen kematian perempuan dan membunuh hampir 270.000 perempuan di Amerika Serikat setiap tahun.
Kategori kanker paling banyak adalah kanker paru-paru di mana memakan korban 70.000 per tahun. Kanker paru-paru biasanya disebabkan karena merokok. Sementara ketegori kedua adalah kanker payudara.
Untungnya, pilihan gaya hidup dapat membantu mencegah setidaknya sepertiga dari semua kanker, sehingga Anda dapat mengurangi risiko dengan mengadopsi kebiasaan yang lebih sehat.
Baca Juga: Asisten Kenang Saat Raffi Ahmad Diciduk BNN Karena Kasus Narkoba
3. Stroke
Stroke menimbulkan risiko yang signifikan terhadap kesehatan perempuan di Amerika Serikat. Ini tidak hanya bertanggung jawab atas hampir 8 persen dari semua kematian perempuan, tetapi juga merupakan penyebab utama kecacatan jangka panjang di Amerika Serikat.
Melansir dari Everyday Health, perempuan lebih sering dipengaruhi oleh kondisi ini daripada pria, hampir 55.000 lebih perempuan mengalami stroke setiap tahun. Sekitar 60 persen dari jumlah total kematian akibat stroke terjadi pada perempuan.
4. Penyakit Alzheimer
Penyakit Alzheimer, kelainan otak progresif, degeneratif, bertanggung jawab atas sekitar 4 persen dari semua kematian perempuan di Amerika Serikat setiap tahun.
Lebih dari setengah dari 4,5 juta orang Amerika yang hidup dengan kondisi alzhaimer adalah perempuan. Mereka juga lebih berisiko meninggal daripada laki-laki.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat