Suara.com - Setiap kali ada masalah usus, mungkin yang akan disarankan dokter pertama kali adalah makanan yang harus Anda konsumsi. Dalam hal ini, makanan dengan serat tinggi menjadi asupan yang disarankan.
Melansir dari Healthshot, sebuah penelitian dari Fakultas Pertanian Universitas Illinois, ilmu konsumen dan lingkungan menunjukkan bahwa alpukat bisa menjadi makanan berserat yang disarankan untuk kesehatan usus Anda.
Studi ini menunjukkan bahwa alpukat memengaruhi mikroba di usus dan menjaganya tetap sehat. Penelitian tersebut telah diterbitkan pada Journal of Nutrition.
Alpukat sendiri merupakan makanan sehat yang kaya akan serat makanan dan lemak tak jenuh tunggal yang berdampak pada mikroba di sistem pencernaan atau usus.
"Kami tahu makan alpukat membantu Anda merasa kenyang dan mengurangi konsentrasi kolesterol darah, serta mempengaruhi mikroba usus dan metabolisme yang dihasilkan mikroba," kata Sharon Thompson, seorang mahasiswa pascasarjana di Division of Nutritional Sciences di Universitas Illinois.
Para peneliti menemukan bahwa orang yang makan alpukat setiap hari memiliki lebih banyak mikroba usus yang memecah serat dan menghasilkan metabolit pendukung kesehatan usus. Orang yang sering makan alpukat juga memiliki keragaman mikroba yang lebih besar.
"Konsumsi alpukat mengurangi asam empedu dan meningkatkan asam lemak rantai pendek. Perubahan ini baik untuk kesehatan usus secara keseluruhan," ujar Thompson.
Sebuah alpukat berukuran sedang menyediakan sekitar 12 gram serat yang sangat membantu memenuhi jumlah harian serat yang disarankan yaitu 28 hingga 34 gram serat per hari. Seacara umum, alpukat menjadi makanan padat energi juga padat nutrisi yang mengandung mikronutrien penting.
Baca Juga: Rendah Kalori, 5 Makanan Ini Gak Bakal Bikin Berat Badan Naik Lho!
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara