Suara.com - Orang dengan diabetes wajib mengontrol asupan gula dalam makanan sehari-hari. Sebagai gantinya, mereka sangat disarankan memperbanyak asupan serat.
Di sisi lain, banyak produk minuman instan yang mengklaim mengandung serat dan dapat memenuhi asupan serat harian.
Namun pertanyannya, bisakah penyandang diabetes atau diabetesi mengonsumsi minuman tersebut?
Dikatakan Head of Marketing Supplement PT Amerta Indah Otsuka, Stephanie Lisman, diabetesi diperkenankan mengonsumsi minuman instan kaya serat.
"Tidak ada larangan untuk mengonsumsi serat bagi penyandang diabetes. Faktanya, serat dapat menjaga gula darah," ujar Stephanie saat konferensi pers, Kamis (9/9/2021).
Stephanie mengakui jika minuman serat instan mengandung asupan gula sebanyak 9 gram dalam setiap satu botol kemasan.
Namun kata dia, berdasarkan rekomendasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, penyandang diabetes tetap diperbolehkan mengonsumsi asupan gula tambahan.
"Penyandang diabetes yang memiliki gula darah terkendali atau stabil, boleh mengonsumsi gula tambahan sebesar 5 persen dari total kalori dalam sehari," ungkap Stephanie.
Sehingga berdasarkan standar itu, Stephanie menjelaskan apabila kebutuhan kalori 2.000 sehari, maka penyandang diabetes boleh mengonsumsi gula tambahan sebanyak 25 gram atau setara dengan 2,5 sendok makan atau setara dengan 100 Kalori.
Baca Juga: Amankah Konsumsi Minuman Serat Olahan Setiap Hari?
"Sebagai informasi, minuman kaya serat mengandung gula sekitar 9 gram per 100 miligram atau kurang lebih satu sendok makan," jelasnya.
Meski begitu, Stephanie tetap menyarankan diabetesi yang sedang tidak terkontrol atau kadar gula dalam darahnya sedang melonjak, diminta untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi minuman serat instan.
"Kami sarankan Anda berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi, untuk mengetahui berapa kebutuhan kalori Anda dalam sehari dan berapa banyak Fibe Mini yang boleh dikonsumsi dalam sehari," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara