Suara.com - Akupuntur adalah praktik pengobatan tradisional Tiongkok yang populer dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Cara kerjanya, ahli akupuntur memasukkan jarum tipis ke titik-titik tertentu di seluruh tubuh untuk menyeimbangkan energi tubuh, merangsang penyembuhan, dan meningkatkan relaksasi. Adapun manfaat akupuntur yakni sebagai berikut.
Diketahui, manfaat kesehatan dari akupuntur dapat bervariasi tergantung pada individu. Ingatlah bahwa mungkin diperlukan beberapa sesi akupunktur sebelum Anda merasakan manfaatnya. Meski penelitian tentang manfaat terapi akupuntur bagi kesehatan masih terbatas, namun ada beberapa penelitian yang menemukan bahwa akupuntur bermanfaat untuk kondisi tertentu.
Manfaat Akupuntur untuk Kesehatan
Ada beberapa manfaat yang bisa Anda rasakan dengan melakukan terapi akupuntur. Melansir dari situs Verrywell Health, simak berikut ini manfaat akupuntur untuk kesehatan.
1. Meredakan nyeri punggung bawah
Sebuah studi tentang pilihan pengobatan non-obat untuk nyeri punggung bawah menunjukkan bahwa akupunktur menyebabkan rasa sakit yang kurang intens dan fungsi punggung yang lebih baik setelah perawatan. Namun, dalam jangka panjang, tidak jelas seberapa membantu pengobatan akupuntur.
2. Mengurangi migrain
Penelitian tentang migrain yang dilakukan selama periode enam bulan menunjukkan bahwa aupunktur mampu mengurangi frekuensi gejala migrain hingga setengahnya pada 41% dari mereka yang diteliti dibandingkan dengan mereka yang tidak mendapatkan akupuntur. Selain itu, akupunktur tercatat sama bermanfaatnya dengan obat migrain.
3. Pereda sakit kepala tegang
Baca Juga: Sayang untuk DIlewatkan, Ini 4 Manfaat Ginseng Korea bagi Kesehatan
Menurut penelitian, memiliki setidaknya enam sesi akupunktur dapat membantu mereka yang sering mengalami sakit kepala atau tekanan, atau yang juga dikenal sebagai sakit kepala tegang. Studi ini juga mencatat bahwa akupuntur yang ditambahkan bersama dengan obat pereda nyeri menyebabkan frekuensi sakit kepala lebih sedikit jika dibandingkan dengan mereka yang hanya diberi obat.
4. Mengurangi sakit lutut
Penelitian yang mengamati beberapa penelitian menunjukkan bahwa akupuntur mungkin dapat meningkatkan fungsi fisik lutut dalam jangka pendek dan jangka panjang pada individu yang menderita osteoarthritis lutut.
Dengan kondisi ini, jaringan ikat di lutut rusak. Studi ini juga menemukan bahwa akupuntur mampu membantu mereka yang menderita osteoarthritis lutut dan mengurangi nyeri lutut mereka, tetapi ini hanya membantu dalam jangka pendek.
Beberapa penelitian juga menemukan bahwa akupuntur menunda dan mengurangi penggunaan obat nyeri pada mereka yang menjalani operasi penggantian lutut.
5. Elastisitas Wajah
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak