Suara.com - Setiap orang pasti ingin memiliki bentuk tubuh ideal. Itulah mengapa banyak orang rela melakukan apa pun untuk menurunkan berat badan.
Salah satu upaya yang banyak dilakukan adalah diet ketat untuk membantu menurunkan berat badan. Namun, Anda harus tahu bahwa tak semua makanan mendukung penurunan berat badan.
Ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari karena menghambat penurunan berat badan. Berikut ini dilansir dari Times of India, beberapa makanan yang harus dihindari.
1. Pasta
Pasta sangat tinggi karbohidrat. Sebenarnya, karbohidrat baik untuk kesehatan, tetapi bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan bila dikonsumsi dalam jumlah tinggi.
Sebuah penelitian terhadap 117.366 orang menunjukkan bahwa asupan karbohidrat yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Karbohirat juga meningkatkan kadar gula darah. Karena itu, kita perlu mengonsumsi karbohidrat dalam jumlah seimbang, terutama bila ingin menurunkan berat badan.
2. Protein hewani
Protein hewani adalah bagian dari diet setiap orang. Telur, susu, daging, dan sebagainya sangat penting untuk kesehatan tubuh.
Baca Juga: Doyok Sempat Kena Stroke, Ketahui Metode Tes FAST untuk Cegah Dampak Buruk Jangka Panjang
Walau begitu, terlalu banyak mengonsumsinya justru buruk untuk kesehatan. Protein hewani mengandung fosfor dalam jumlah tinggi, yang dapat menyebabkan komplikasi ginjal dan tulang.
Protein hewani bisa memberikan beban yang cukup besar pada ginjal kita. Jadi, Anda harus mengimbanginya dengan konsumsi sayuran dan buah. Ginjal membutuhkan waktu untuk menyaring, sehingga lebih baik menghindari terlalu banyak mengonsumsi makanan ini.
3. Nasi
Nasi salah satu makanan pokok yang bisa menyebabkan banyak masalah, seperti rendahnya kadar kolesterol HDL, kadar trigliserida tinggi, dan tekanan darah tinggi.
Sebenarnya, makan nasi dalam jumlah seimbang tidak berbahaya. Hanya saja, konsumsi nasi dalam jumlah besar bisa menimbulkan masalah kesehatan.
4. Makanan yang di microwave
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!