Suara.com - Monolog Butet Kertaradjasa mengaku mendapatkan kehormatan dipercaya menjadi pengisi narasi buku audio 'Ronggeng Dukuh Paruk' yang didasarkan dari trilogi karya Ahmad Tohari. Apalagi ini merupakan buku audio pertama berbahasa Indonesia.
“Saya merasa tidak sia-sia melakukan pekerjaan ini. Saya tidak bercanda, saya menghidupkan teks. Kebahagiaan saya adalah ketika apa yang saya lakukan ini bermanfaat dan diapresiasi oleh penciptanya, Ahmad Tohari,” tambahnya.
Butet menuturkan, proses perekaman dilakukan selama satu tahun di Studio Kua Etnika, Yogyakarta. Pengalamannya sebagai monolog selama puluhan tahun, sangat membantunya dalam menghidupkan tokoh-tokoh dalam novel yang mengambil setting di sebuah desa di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah ini.
Dalam satu hari Butet bisa membaca 20 halaman, padahal total ia harus menarasikan sekitar 450 halaman dari trilogi Ronggeng Dukuh Paruk ‘Catatan Buat Emak, ‘Jantera Bianglala, dan Lintang Kemukus Dini Hari.
Ia berharap buku audio berdurasi 23 jam ini bisa mendekatkan masyarakat dengan karya sastra dalam negeri. “Sangat bagus sekali novel trilogi ini dijadikan buku audio. Karena orang tidak lagi harus membaca. Bisa dinikmati di mana saja. Sambil menyetir mobil, sambil memasak," ujarnya di sela-sela peluncuran buku audio “Ronggeng Dukuh Paruk” di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Jumat (7/3/2014)
Ilustrasi karya Widiyatno dan sentuhan musik oleh Darno Kartawi, makin membuat ‘pembaca’ buku audio ini tenggelam dalam kisah yang mengambil seting tahun 1960an itu.
Berita Terkait
-
Usai Ganjar, Giliran Megawati Hadiri Pameran Seni Butet Kartaredjasa di Galeri Nasional
-
Soal Ini Ganjar Ikut Pemerintah, Pernyataan Lamanya Disinggung Lagi
-
Pamer Makan Bareng Ganjar dan Butet, Mahfud MD Dikritik Gegara Tuliskan Kata Ini
-
Singgung Kasus Butet dalam Debat, Ganjar Sentil Pemerintah: Kalau Mereka Berekspresi Nggak Perlu Takut!
-
Desak Pemprov DKI Klarifikasi soal Polisi Diduga Intimidasi Acara Butet Kertaredjasa di TIM, Kubu AMIN: Kenapa Dilarang?
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
Terkini
-
Cristina Macina, Pemimpin Perempuan yang Dorong Masa Depan Pangan Berkelanjutan di Indonesia
-
Transformasi Para Muse Natasha Luxe di Panggung Jakarta Fashion Week 2026
-
Koridor Timur Jakarta Kian Berkembang, Kini Jadi Magnet Investasi Brand Ternama
-
Perubahan Besar Dimulai dari Langkah Kecil: Gaya Hidup Berkelanjutan yang Bisa Dimulai Hari Ini
-
Apakah Semua Produk Wardah Wudhu Friendly? Ini 6 Pilihan Produk yang Aman untuk Muslimah
-
5 Rekomendasi Sunscreen SPF 50 Buat Cegah Flek Hitam di Usia 30
-
Mau Beli Hijab Baru? Kenali Dulu 5 Jenis Kain yang Paling Populer Ini
-
3 Shio Paling Beruntung Besok 7 November 2025, Cek Nomor Hokinya!
-
5 Moisturizer Non-Comedogenic untuk Acne Prone Skin, Bebas Clog Kulit Tetap Lembap
-
Tema dan Link Downlod Logo Resmi Hari Pahlawan 2025, Lengkap dengan Makna dan Filosofinya