Suara.com - Sebuah restoran bertema penjara dibuka di Hoxton, London. Restoran bernama Dinners Death Row ini menawarkan menu ala tahanan di mana para pengunjung yang diposisikan seperti narapidana diberi kesempatan untuk menyantap makanan terakhirnya sebelum dijatuhi hukuman mati.
Para 'narapidana' itu akan menikmati makan malamnya di balik jeruji besi dan diberi peringatan: "bersiaplah untuk dicari, dihukum, dan digeledah," sebelum menikmati pesta lima makanan yang terinspirasi dari beberapa makanan akhir paling populer sebelum sang narapidana dihukum mati.
Peluncuran restoran ini tentu saja mendapat respon yang beragam di sosial media seperti di twitter. Yang jelas banyak yang mengkritik konsep dari restoran tersebut lantaran dinilai tak etis, karena menggambarkan realitas tentang hukuman mati.
Menanggapi komentar tajam dari sosial media tersebut, pihak Dinners Death Row mengatakan: "Kami terkejut dan sedih oleh respon yang muncul terhadap Death Row Dinners dan benar-benar sangat menyesal atas konsep resto yang dinilai telah melanggar."
Resto dengan konsep penjara ini sebenarnya dibuat untuk mengeksplorasi konsep menu makanan terakhir para narapidana. Dan pihak Dinner Death Row berharap saat menikmati menu tersebut, para pengunjung dapat merasakan sensasinya secara emosional karena itu merupakan menu terakhir narapidana.
Namun yang terjadi justru sebaliknya, restoran tersebut menuai banyak kritikan. "Mengingat respon tersebut, maka kita sedang mempertimbangkan langkah berikutnya dan akan memperbarui konsep restoran."
Dinners Death Row seharusnya dibuka di Hoxton Square dari 24 Oktober-29 November 2014, dengan harga 50 pondsterling atau sekitar Rp973.000 dan saat ini dapat dipesan secara online. (lbc.co.uk)
Tag
Berita Terkait
-
5 Fakta Krisis Singapura: Harga Sewa Melambung hingga Restoran Tutup
-
Dari Pasar Malam ke Fine Dining, Daging Panggang Tak Pernah Kehilangan Pesona
-
Pelanggan Bawa Kabur Makanan dari Restoran Tanpa Bayar, Diduga Gitaris dan Psikolog
-
Unik Banget! 10 Kuliner Indonesia Ini Namanya Jorok, tapi Rasanya Bikin Nagih
-
Menjelajahi Kuliner Malam Yogyakarta: Tak Sekadar Gudeg dan Angkringan
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Bebas Drama Bocor dan Boros: Solusi Pintar untuk Sistem Air di Rumah Modern
-
Berapa Gaji AKP Hafiz Prasetia Akbar? Menantu Jenderal Andika Perkasa Jadi Kapolsek Geger
-
6 Cushion untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Full Coverage dan Mengandung Skincare
-
5 Prompt Foto Photobox Bareng Pasangan di Gemini AI agar Realistis, Lengkap Cara Buatnya
-
5 Zodiak Ini Diramal Paling Beruntung 23 September: Rezeki, Romansa dan Peluang Besar Menanti
-
Festival Teater Indonesia 2025: Panggung Kolaborasi Teater Lintas Pulau Siap Guncang Indonesia!
-
Ramalan Zodiak Minggu Ini 22-28 September 2025: Energi Baru, Tantangan dan Peluang
-
Profil dan Pendidikan Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton yang Tak Ngantor Sebulan
-
Rincian Harta Kekayaan Kakanwil Kemenag NTB Zamroni Aziz, Bisa Tembus Rp5,5 Miliar Jika Tidak Utang
-
Lulus PAPK TNI Dapat Pangkat Apa? Ini Rincian Gajinya