Suara.com - Topi baret identik dengan item fesyen yang klasik. Namun sebelum dikenal sebagai item fesyen, topi baret yang biasa terbuat dari wol ini memiliki sejarah yang cukup panjang.
Sebagai permulaan, para arkeolog percaya bahwa sejarah baret berasal dari Zaman Perunggu, demikian dilansir dari laman Huffpost. Pada abad ke-14 dan ke-15, topi baret lazim digunakan oleh masyarakat Eropa yang dengan status ekonomi yang rendah, seperti petani dan seniman.
Baret, khususnya yang berwarna merah. mulai terjun ke dunia politik pada 1800-an di Spanyol selama Perang Carlist Kedua. Sedangkan baret berwarna hitam, kala itu menjadi simbol bagi petani.
Sepanjang 1900-an, baret masih terhubung dengan politik, tetapi sudah mulai dipakai sebagai salah satu item fesyen.
Di tahun 1920-an, baret muncul dalam dunia kreatif dan banyak dipakai oleh penulis, penyair, dan bintang film. Meski cukup sederhana, tapi baret dianggap cantik. Dan pada tahun 1940-an hingga 1950-an, baret menjadi benda umum militer di seluruh dunia.
Periode berikutnya, di tahun 1960-an, kita bisa melihat kaum revolusioner seperti Che Guevara dan Fidel Castro mengenakannya. Dan pada 1970-an, baret terkenal diadopsi oleh Black Panthers.
Lantas bagaimana perkembangan baret saat ini? Selama sekitar setahun terakhir, baret menjadi item fesyen yang trendi, dikenakan oleh orang-orang ternama seperti Bella Hadid, Rihanna, dan Vanessa Hudgens. Baret juga banyak berseliweran di runway merk-merk kelas atas seperti Chanel dan Dior.
Ingin bergaya dengan baret? Marni Senofonte, penata gaya untuk Beyoncé dan Kendall Jenner memberikan beberapa kiat untuk bergaya dengan baret.
"Baret dapat dikenakan dengan gaya rambut apa pun, mulai dari lurus, jepit rambut ikal, rambut keriting, kuncir kuda rendah, atau kepang," katanya.
Baca Juga: Novel Sebut Punya Bukti Keterlibatan Lucas di Pelarian Eddy ke Luar Negeri
Ini tergantung pada bagaimana Anda ingin terlihat.
"Baret kecil yang dikenakan di samping ala Marlene Dietrich, membuat perempuan terliohat memiliki selera fesyen tinggi," katanya.
Sedangkan baret yang dikenakan vertikal di depan dengan sedikit miring ke samping memiliki tampilan ala militer, terutama ketika dipadankan dengan turtleneck, jaket kulit, dan jaket militer.
"Jika Anda mengenakan topi baret yang ditarik ke bawah kepala, itu akan memberikan kesan yang lebih santai, ala tahun 1970-an," tambahnya. Nah, yang mana gaya Anda?
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Adies Kadir Kasus Apa? Ikut Disidang MKD Bareng Uya Kuya cs, Berujung Aman dan Lolos Sanksi
-
5 Pilihan Parfum Saff & Co yang Wanginya Tahan Lama, Awet Sampai 10 Jam
-
5 Pilihan Cushion Wardah untuk Kulit Sawo Matang: Wajah Makin Flawless, Flek Hitam Tersamarkan
-
7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
-
10 Link Twibbon Hari Pahlawan 2025, Gratis Langsung Pakai
-
5 Kulkas Mini untuk Menyimpan Skincare, Harga Mulai Rp300 Ribuan
-
5 Rekomendasi Aplikasi Kencan Terbaik, Zohran Mamdani dan Istrinya Bertemu di Hinge
-
Apa Arti For Agartha? Tulisan di 'Senjata' TKP Ledakan SMA 72 Jakarta Bikin Geger
-
Siapa yang Berhak Memberi Gelar Pahlawan Nasional? Dibahas usai Usulan Angkat Soeharto
-
3 Toner AHA BHA untuk Menghilangkan Bekas Jerawat bagi Pemilik Kulit Kombinasi