Suara.com - Wisata Lombok dan Tanjung Lesung Lesu, Ini Tanggapan Arief Yahya.
Menteri Pariwisata, Arief Yahya, menanggapi pertanyaan mengenai lesunya pariwisata di kawasan Lombok dan Tanjung Lesung, Banten akibat bencana alam.
Salah seorang pelaku pariwisata mengatakan bahwa okupansi hotel dan penginapan seperti di kawasan Tanjung Lesung sangat rendah, bahkan di bawah 10 persen.
"Apa yang paling membuat wisatawan drop? Hipotesis saya adalah status yang membuatnya drop," kata Arief Yahya saat ditemui di SKYE Bar & Restaurant, Menara BCA Lt. 56, Jakarta, Senin (4/3/2019).
Sebagai pengingat, Pulau Lombok diguncang gempa bumi pada 29 Juli 2018 lalu, sementara Tanjung Lesung serta wilayah pesisir Banten lainnya dihantam tsunami pada 22 Desember 2018 akibat letusan Anak Krakatau di Selat Sunda.
Status Siaga yang ditetapkan di sekitar area Selat Sunda, dianggap dapat membuat wisatawan enggan mengunjungi wilayah tersebut.
Arief juga bercerita mengenai pengalamannya saat Bali mendapat status Bahaya selama tiga bulan akibat ancaman letusan Gunung Agung pada 2017 lalu.
Saat itu, Arief mengatakan ada sekitar 1 juta pembatalan wisatawan mancanegara masuk ke Pulau Dewata. "Akibatnya orang dari seluruh negara dan minimal ada 14 negara mengeluarkan travel advisory (anjuran perjalanan)."
Salah satu negara yang paling manut terhadap anjuran perjalanan adalah masyarakat China. Karena itu, Arief harus memanggil Konsulat Jenderal China yang ada di Bali untuk menghadap ke kantornya.
Baca Juga: Revolusi Industri 4.0, PUPR Integrasikan Sistem Perumahan Basis Online
"Saat itu, tidak satupun inisiatif China untuk mencabut rekomendasi. Jawabannya apa ? Bagaimana kami tidak mencanbut rekomendasi kalau pemerintahan Anda (Indonesia) menyatakan Bali dalam kondisi bahaya. Saya di skak mat di ruangan Saya sendiri," kata Arief lagi.
Karenanya, Arief berjanji untuk selalu datang ke area terdampak tsunami Selat Sunda setiap bulan untuk memantau perkembangan pariwisata di sana.
Sementara untuk kasus pariwisata Lombok, Arief mengungkit tentang adanya bencana kedua bagi pariwisata. Ia mengataka kenaikan harga tiket penerbangan yang terjadi saat ini adalah sebuah 'bencana baru'.
"Lombok sudah recover sebelum harga tiket (pesawat) naik, rata-rata okupansi sudah 40 sampai 50 persen. Tapi datang bencana baru di mana rata-rata tiket (pesawat) naik 40 persen, sehingga turun lagi okupansi menjadi 30 bahkan di bawah 30 persen."
Kata Arief, kenaikan harga tiket yang mendadak dan sangat tinggi dapat "mengguncang industri pariwisata".
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Satu dari Tiga Pemimpin Bisnis Global Adalah Perempuan, Tapi Modal Masih Jadi Kendala
 - 
            
              Dari Barat ke Timur, Sorong Kedatangan Toko Retail yang Hadirkan Pengalaman Belanja Seru
 - 
            
              Jelang Akhir Tahun, Lonjakan Pengiriman Paket Bikin Banyak yang Lupa Soal Ini
 - 
            
              7 Fakta Kereta Rata Pralaya, Pusaka Kraton Solo untuk Pemakaman Pakubuwono XIII
 - 
            
              7 Rekomendasi Warna Lipstik Pigmented untuk Kulit Sawo Matang, Mulai Rp50 Ribuan
 - 
            
              5 Rekomendasi Sunscreen Azarine Mengandung Vitamin C untuk Kulit Remaja Berjerawat
 - 
            
              Urutan Skincare Cowok Remaja hingga Dewasa Muda Biar Wajah Cerah: Ini Rekomendasinya
 - 
            
              3 Zodiak Paling Beruntung soal Asmara di November 2025, Cinta Lagi Manis-manisnya
 - 
            
              6 Model Frame Kacamata yang Stylish dan Keren di 2025, Mana Pilihanmu?
 - 
            
              Kapan Jumat Kliwon Bulan November 2025? Catat Ini Tanggalnya