Suara.com - Menyambangi Kota Pahlawan, Surabaya, kurang pas rasanya jika belum mencicipi kuliner legendaris khas Surabaya.
Salah satu sajian legendaris di Surabaya yang wajib untuk Anda coba ialah Lontong Balap Rajawali.
Lain daripada yang lain, lontong khas Surabaya ini disajikan dengan sambal petis serta taburan bawang goreng renyah.
Dahulu, orang-orang sekitar kerap menyebutnya dengan nama Lontong Surabaya.
Seiring berjalannya waktu, karena banyak penjual yang berlarian ke Pasar Wonokromo untuk menghampiri pelanggan, maka kuliner ini lantas disebut dengan lontong balap.
Uniknya lagi, dahulu lontong balap ini dijajakan dengan posisi si penjual memikul kuali berisi kuah lontong lho, terbayang kan, bagaimana beratnya berjalan cepat sambil membawa dagangan ini?
Banyak sekali rumah makan di Surabaya yang menjual lontong balap. Namun, Lontong Balap Rajawali inilah yang hingga kini masih menjadi primadona warga lokal dan juga wisatawan.
Lontong Balap Rajawali ini merupakan kuliner legendaris Surabaya karena sudah ada sejak tahun 1956.
Satu porsi Lontong Balap Rajawali ini berisi linting, tauge, tahu goreng, sambal petis, lentho dan juga kecap.
Baca Juga: Berita Lifestyle Top: Kuliner Favorit Jokowi hingga Kualitas Jajanan Kaki 5
Bagi Anda yang belum tahu, lentho ini merupakan makanan olahan kacang beras dan tepung terigu. Sekilas bentuk lentho ini mirip dengan perkedel.
Jika kurang puas, Anda juga bisa membeli sate kerang lho di Lontong Balap Rajawali ini.
Satu porsi Lontong Balap Rajawali ini dibanderol seharga Rp 17.500.
Bagi Anda yang masih penasaran dan ingin mencicipi, bisa langsung menuju Lontong Balap Rajawali di Jalan Krembangan Timur Nomor 32A, Surabaya.
Lontong Balap Rajawali ini dari Senin-Sabtu, mulai pukul 06.00-16.30 WIB.
Wah, tampilannya begitu menggugah selera bukan? Jadi, jika Anda berkesempatan menikmati liburan di Surabaya, jangan lupa untuk mencicipi Lontong Balap Rajawali ini ya.
Berita Terkait
-
Unik Banget! 10 Kuliner Indonesia Ini Namanya Jorok, tapi Rasanya Bikin Nagih
-
Momen Mistis Terjadi saat Alvi Peragakan Mutilasi Pacar Jadi 554 Potong di Surabaya
-
Menjelajahi Kuliner Malam Yogyakarta: Tak Sekadar Gudeg dan Angkringan
-
Semakin Ramah Muslim, Ini Panduan Destinasi Wisata dan Kuliner Halal di Hong Kong
-
Dari Empal Gentong Hingga Gurame Terbang: Petualangan Rasa di 5 Restoran Sunda Ikonik
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Link Download SKB 3 Menteri Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026, PDF Siap Unduh
-
Link Download Stiker Stop "Tot Tot Wuk Wuk", Bisa Dipasang di Kendaraan Pribadi
-
Urutan Skincare Pagi Glad2Glow untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat, Mulai Rp30 Ribu Anti Ribet
-
Ramalan Zodiak 21 September 2025: Gerhana Buat Pisces dan Cancer Bertemu Cinta, Tapi...
-
Ramalan Shio 21 September 2025: Energi Ular Air dan Gerhana Bawa Hal Baik Tak Terduga
-
Rahasia Awet Muda: Jaga 3 Protein Kulit Ini Supaya Wajah Tetap Kencang dan Glowing
-
Heboh Pendidikan Gibran, Berapa Biaya Kuliah di UTS Insearch Sydney? Cek Rinciannya
-
Zodiak Cancer Cocok Kerja Apa? Ini Pilihan Profesi untuk Si Loyal dan Berkomitmen
-
Rekam Jejak Pendidikan dan Karier Mahfud MD, Bakal Gabung ke Tim Reformasi Kepolisian?
-
Profil Jimmy Kimmel, Acaranya Dihentikan setelah Komentar soal Penembakan Charlie Kirk