Suara.com - Pandemi Covid-19 yang terjadi di seluruh dunia, termasuk Indonesia, sangat berdampak pada seluruh sektor, termasuk usaha kuliner.
Meski usaha kuliner termasuk dalam jenis usaha yang diperbolehkan tetap buka selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), namun tak sedikit pengusaha kuliner yang menutup usahanya lantaran menurunnya jumlah pengunjung.
Muhammad Zain, salah satu pemilik kedai kopi Si Cangkir Coffee, mengaku sempat menutup usahanya selama 1,5 bulan pada awal masa PSBB. Dan kedai kopi milik Zain ini baru dibuka kembali pada awal Juni lalu, setelah penetapan masuk masa transisi new normal di Jakarta.
Diakuinya, dampak yang ia rasakan cukup besar. Penurunan pengunjung selama masa pandemi tentu juga berujung pada penurunan omzet atau pendapatan.
"Biasa kita dikenal sebagai tempat anak nongkrong, sekarang nongkrong kan nggak boleh. Biasa kapasitas untuk 80 orang, sekarang nggak nyampe 40 orang," jelasnya saat berbincang dengan Suara.com, baru-baru ini.
Hal yang sama dirasakan oleh Kristanto Yudo, penanggung jawab operasional RM Datuk Padang Pancoran. Penurunan pengunjung menyebabkan anjloknya pendapatan hingga 70 persen dari biasanya.
"Kalau dirata-rata, biasanya tuh Rp 7-8 juta per hari. Semenjak ada Corona, paling parah tuh cuma Rp 1-1,5 juta," katanya.
Lain lagi dengan Sofyan Nurozi, pemilik Warteg Kharisma Bahari Siaga yang merasakan dampak lebih serius dan luar biasa.
Baca Juga: Jogja Gencarkan Rapid Test Acak, Pekan Depan ke Kafe dan Restoran
Diakuinya, usahanya mengalami masa sulit berjuang agar bisa tetap menggaji karyawan, membayar sewa tempat, hingga menyetor pengganti modal ke bank.
Memasuk transisi new normal, para pelaku usaha diwajibkan untuk mematuhi protokol kesehatan. Seperti misalnya menyediakan tempat cuci tangan dan hand sanitizer, serta mendisinfeksi seluruh barang di dalam tempat usaha.
Di kedai kopi Zian, ia membatasi kapasitas meja yang umumnya untuk 6 orang menjadi 4 orang saja. Ia juga tetap mengimbau para pelanggan agar menjaga jarak saat berkunjung ke kedai kopinya.
Standar Operation Procedure (SOP) baru juga ditetapkan oleh Zian. Untuk pegawai wajib mengenakan masker yang sudah disiapkan dari kedai kopi, tidak boleh menggunakan masker yang dibawa dari rumah.
"Karena kita nggak tahu di rumah, di perjalanan seperti apa. Disinfektan juga rutin, sebelum dan setelah buka, di meja, bangku, dan lantai. Kita buka biasanya sampai jam 3 pagi, sekarang cuma sampai jam 9 malam," jelas Zian.
Sementara Sofyan sempat memberlakukan tidak melayani makan di tempat sebelum masuk masa transisi new normal. Sejak awal PSBB Jakarta, warteg Sofyan sudah menyiapkan tempat cuci tangan dan juga hand sanitizer.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
5 Rekomendasi Sepatu Badminton Pria Murah Meriah, Dijamin Anti Cidera
-
5 Ide Kado Hari Guru TK yang Bikin Hati Meleleh, Lebih dari Sekedar Barang!
-
5 Sepatu Lari New Balance Terlaris di Shopee yang Wajib Dibeli: Model Stylish, Performa Oke
-
5 Rekomendasi Parfum Lokal Non Alkohol: Wangi Awet, Salat Tetap Sah
-
TES KEPRIBADIAN: Kamu Alfa, Beta, Omega, atau Sigma?
-
5 Rekomendasi Lipstik Velvet di Bawah Rp50 Ribu: Nyaman dan Mampu Menutupi Bibir Hitam
-
Perpaduan Gaya: Filosofi Jepang dan Spirit Bandung dalam Budaya Sneakers
-
Biodata dan Agama Fina Phillipe, Atlet BJJ Wakili Indonesia di Acara Physical Asia
-
5 Rekomendasi Kulkas 2 Pintu Freezer Besar Tanpa Bunga Es
-
Panduan Lengkap Menulis Surat Lamaran Kerja yang Benar dan Menarik HRD