Suara.com - Online shop atau olshop merupakan bisnis yang cukup menjanjikan di era digital saat ini. Banyak pengusaha olshop yang memulai usahanya dari nol kini telah sukses dengan omset usaha yang menggiurkan. Namun, tidak sedikit juga pengusaha olshop yang mengalami kegagalan. Terdapat beberapa alasan kenapa olshop sepi pembeli dan tidak menunjukkan aktivitas transaksi yang berarti.
Lesunya aktivitas olshop Anda tentunya harus segera diselesaikan. Anda perlu menemukan faktor apa saja yang membuat olshop anda tidak mampu menarik perhatian para pembeli. Simak beberapa faktor berikut yang bisa jadi merupakan alasan kenapa olshop sepi pembeli.
1. Kegiatan promosi yang tidak maksimal
Salah satu tujuan dari kegiatan promosi adalah untuk meningkatkan awareness calon pembeli terhadap produk online shop Anda. Semakin gencar promosi yang dilakukan akan membuat calon pembeli semakin sering melihat produk Anda. Jika online shop Anda sepi peminat, hal ini mungkin dapat disebabkan oleh kurangnya kegiatan promosi sehingga tidak banyak calon pembeli yang mengenal produk anda.
Apabila sudah melakukan kegiatan promosi namun masih belum mendapatkan pembeli berarti kegiatan promosi Anda kurang maksimal ataupun salah sasaran. Bisa saja kesalahan terjadi pada pemilihan media promosi yang tidak sesuai dengan target pasar. Atau konten promosi yang tidak sesuai dengan karakteristik target pasar Anda. Oleh karena itu, kegiatan promosi harus dilakukan dengan perencanaan yang matang sehingga dapat berjalan dengan efektif.
2. Pelayanan yang kurang profesional
Berbeda dari bisnis offline, bisnis online tidak memiliki toko fisik sehingga pembeli tidak dapat langsung bertemu dengan penjual. Dalam keadaan ini, Anda harus mampu membuat calon pembeli percaya dengan online shop Anda melalui pelayanan yang profesional. Anda perlu membuat work flow yang jelas sehingga tidak membingungkan calon pembeli.
Salah satu pelayanan yang paling disukai pembeli online adalah layanan admin yang fast response. Hal ini menunjukkan bahwa online shop Anda memiliki cara kerja yang cepat. Calon pembeli juga akan merasa lebih yakin untuk berbelanja di toko Anda karena dapat dengan mudah menanyakan informasi tentang produk yang akan maupun yang sudah mereka beli.
3. Harga produk tidak kompetitif
Baca Juga: 5 Cara Menjual Emas Agar Untung bagi Investor Pemula
Berbicara tentang bisnis tidak akan terlepas dari yang namanya persaingan. Ditambah lagi jika bisnis yang Anda jalankan berbasis online. Dengan hanya menggunakan smartphone-nya, pembeli dapat mengunjungi lebih dari satu online shop sekaligus. Pembeli dapat dengan mudah membandingkan harga produk dan memilih untuk berbelanja di online shop yang menawarkan harga termurah.
Jika ingin bisnis online shop Anda berhasil, memasang harga yang lebih rendah dari kompetitor merupakan strategi yang layak dicoba. Anda juga dapat mengurangi harga produk dengan memberikan potongan harga sehingga calon pembeli akan merasa lebih diuntungkan.
4. Produk tidak memiliki uniqe selling point
Penyebab bisnis online shop Anda sepi pembeli bisa jadi karena produk yang anda jual tidak memiliki uniqe selling point (USP). Anda harus memiliki brand sendiri untuk membedakan online shop anda dari online shop lainnya. Apalagi jika produk Anda tidak mampu bersaing dari segi harga.
Anda dapat memberikan alasan logis bagi calon pembeli potensial Anda untuk memilih berbelanja di online shop Anda. Jika strategi penyampaian USP Anda berhasil, Anda tidak perlu khawatir lagi karena calon pembelilah yang akan merasa membutuhkan online shop Anda.
Itu dia 4 alasan kenapa Olshop sepi pembeli.
Berita Terkait
-
Dari Pabrik Langsung ke Rumah: Kenapa Harga Barang Online Bisa Semurah Ini?
-
Beli Barang Online dari Luar Negeri? Awas Jebakan! Ini Peran Asli Bea Cukai
-
Kisah Kadir: Ketika Panggung Komedi Berganti Jadi Etalase Digital di Usia Senja
-
Lowongan Kerja Host Live Olshop di Medan
-
5 Rekomendasi Tweed Blazer Kekinian ala Korea, Harga Mulai Rp200 Ribuan
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
8 Manfaat Bangun Pagi untuk Kesehatan Mental, Produktivitas, dan Fokus Harian
-
7 Sepatu Running Lokal Rasa Premium dengan Max Cushion: Bantalan Nyaman, Lari Jadi Ringan
-
Toba Pulp Lestari Punya Siapa? Disorot Buntut Bencana Banjir dan Longsor Sumatera
-
Urutan Basic Skincare Pagi Menurut Dokter Tompi, Cuma Butuh 3 Langkah
-
6 Shio Paling Beruntung pada 19 Desember 2025, Rezeki Mengalir Deras
-
Bagaimana Awal Mula Ijazah Jokowi Dituduh Palsu?
-
5 Rekomendasi Bedak Glowing yang Bikin Kulit Tampak Sehat dan Tidak Dempul
-
4 Fakta Desa Naga: Sajikan Keindahan yang Terbalut dengan Cerita Legenda yang Menarik
-
Urutan Basic Skincare Malam Menurut Dokter Tompi, Simpel dan Efektif
-
Sejarah Hari Ibu 22 Desember: Perjuangan Sejak 1928, Kini Keluar Jalur