Suara.com - Demi membangkitkan kembali pariwisata Tanah Air, Kiad Media Kreatif menggelar acara bertajuk Festival Taman Nasional dan Taman Wisata Alam Indonesia (FTNTWA) yang digelar secara online.
Acara itu juga didukung oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga beberapa kementerian terkait lainnya
"FTNTWA 2020 online hadir untuk mengakomodir minat masyarakat dalam berwisata pada masa pandemi dengan model ekowisata yang digadang-gadang bakal menjadi tren pariwisata era kenormalan baru," ujar Dyan Syah, Event Coordinator KIAD Media Kreatif yang sekaligus juga inisiator FTNTWA, Jumat (25/9/2020).
Lewat acara tersebut, masyarakat bukan hanya mampu mengakses informasi tapi juga ikut serunya bertualang di berbagai Taman Nasional dan Taman Wisata Alam di Indonesia.
Festival Taman Nasional dan Taman Wisata Alam Indonesia 2020 ini akan digelar selama tiga hari yakni dari 24 hingga 26 September 2020.
Tahun ini menjadi rangkaian event yang keempat setelah pada tahun-tahun sebelumnya sukses digelar di Banyuwangi, Yogyakarta dan Bali.
Sebanyak 17 Taman Nasional dan Taman Wisata Alam siap berpartisipasi menyuguhkan beragam informasi dalam bentuk film, booklet, program-program talkshow, travel mart dan virtual trip yang menarik dan menyegarkan pikiran.
Adapun tema yang diambil adalah 'Ekowisata yang Berkelanjutan atau Sustainable Ecotourism', yang diharapkan masyarakat dapat beradaptasi dengan kebiasaan baru dalam berwisata.
Pandemi dianggap akan menciptakan tren wisata yang lebih berkualitas lewat gerakan kepedulian terhadap pelestarian alam, kualitas dan keamanan air, pengendalian sampah, konservasi energi dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata di Klaten yang Tak Boleh Dilewatkan
Direktur Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan Konservasi, Ditjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) KLHK Nandang Prihadi mengatakan, ekowisata adalah potential winner pada masa kenormalan baru.
Oleh karena itu pemerintah akan berfokus pada jenis wisata ini dan menerapkan strategi 3C yaitu Community, Commodity dan Conservation for human healing untuk mengembangkannya.
Dalam FTNTWA 2020, peserta dapat mengikuti 4 rangkaian event sekaligus yaitu Virtual Exhibition, Travel Mart, Talkshow dan Virtual Trip.
Melalui rangkaian acara ini, diharapkan para milenial yang merupakan target utama industri pariwisata saat ini memiliki gambaran dan inspirasi tentang aktivitas ekowisata di taman nasional dan taman wisata alam yang dikemas kekinian
Dari empat rangkaian acara yang diselenggarakan, terdapat beberapa acara menarik yang dapat diikuti yaitu:
1. Talkshow "Sustainable Ecotourism" - Menyongsong Trend Wisata Pascapandemi” oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kemenpar dan sejumlah narasumber (Kamis, 24 September 2020 pukul 10.00 hingga 11.30 WIB) .
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Darurat Polusi Udara: Bau Menyengat Rorotan Ancam Kesehatan Anak Sekolah, Apa Solusinya?
-
Cetak Sejarah di SEA Games 2025, Ini Sosok di Balik Prestasi Atlet Triathlon DKI
-
Tren Warna Rambut Terbaru: Gaya Personal Kini Jadi Andalan
-
Bolehkah Niat Puasa Rajab Sekaligus Puasa Senin Kamis Digabung? Cek Dulu Hukumnya
-
5 Pilihan Bedak Padat dengan Kandungan Niacinamide, Waterproof Tahan Lama
-
20 Kata-Kata Hari Ibu yang Menyentuh Hati, Ungkapan Cinta Tak Terbatas untuk Ibu
-
Mengintip Kemewahan Amankila Bali, Berapa Harga Menginap Per Malam?
-
Gandeng Kreator Konten: Setiap Pembelian Sepatu Kini Donasi Rp50 Ribu untuk Buku Anak di Lombok
-
7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
-
Bukan Cuma Teori, Ini Cara Kampus Menyiapkan Mahasiswa Masuk Dunia Kerja