Suara.com - Eksotisnya bawah laut Indonesia jadi alasan vokalis Yovie & Nuno, Dikta, mencintai kegiatan olahraga freediving. Meski harus menahan napas beberapa menit selama menyelam, Dikta mengaku ada ketenangan yang dirasakannya saat berada di kedalaman laut.
"Banyak orang yang takut di dalam laut gelap banget, padahal enggak. Dari atas kelihatannya gelap, tapi ketika sudah sampai di 35 meter nggak ada apa-apa. Kita seperti ada di ruangan kosong tapi warnanya biru, gitu aja. Enggak ada ikan paus, enggak sama sekali. Kita bakalan enjoy aja," tutur Dikta dalam konferensi pers Promo Tengah Tahun Traveloka-Citilink, Rabu (16/6/2021).
Olahraga freediving yang digeluti Dikta kerap kali disalahartikan seperti kegiatan scuba. Meski sama-sama menyelam, namun kedua jenis olahraga itu jelas berbeda. Mulai dari peralatan yang digunakan hingga kedalaman laut yang diselami.
"Kalau scuba kita pakai oksigen, tapi kalau freediving kita pure menahan napas, enggak pakai bantuan alat apapun," ucapnya.
Kedalaman scuba bagi penyelam pemula maksimal hanya bisa sampai 20 meter kedalaman laut. Sementara freediving bagi pemula disarankan 10 meter. Dikta sendiri mengaku telah bisa melakulan freediving hingga kedalaman 35 meter.
Aktivitas itu dilakukannya tanpa alat bantu oksigen sama sekali, sehingga harus bisa menahan napas selama 4-5 menit di dalam laut.
"Itu kadang ditanya juga sama temen-temen, 'Kok bisa sih tahan napas sampai bermenit-menit gitu?' Ya, itu kan sebenarnya ada tekniknya juga. Dan tahan napas, teknis napasnya itu kan bisa dipakai atau bermanfaat untuk jenis olahraga lain," tuturnya.
Beberapa laut yang sudah disambangi Dikta di antaranya sekitar pulau Jawa, Banda Neira, hingga Wakatobi. Menurutnya, keindahan laut Indonesia telah dikenal hingga mancanegara.
"Di sini surganya banget, makanya kenapa orang luar negeri banyak yang datang ke Indonesia," pungkasnya.
Baca Juga: Bukti Setia, Pria Ini Sudah 10 Tahun Cari Istri yang Hilang saat Tsunami
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
7 Parfum Wangi Tahan Lebih dari 10 Jam untuk Anak Sekolah
-
Suara Nusantara Gaungkan Kembali Cerita Rakyat Indonesia untuk Menginspirasi Masa Depan Anak Bangsa
-
Tanggal 17 November Memperingati Hari Apa? Yuk Cari Tahu
-
7 Rekomendasi Warung Selat Solo Legendaris, Rasa Otentik Sejak Tahun 70-an
-
4 Sunscreen Terbaik dengan SPF 100 yang Ampuh Blokir Sinar UV
-
Literasi Keuangan untuk Gen Z di Kampus: Bekal Wajib di Tengah Maraknya Layanan Finansial Digital
-
7 Sunscreen Paling Murah dengan Efek Mencerahkan, Kulit Kusam Teratasi
-
Era Baru Makeup Flawless: Saat Riasan Tak Hanya Mempercantik, Tapi Juga Merawat Kulit
-
Terpopuler: Beda Silsilah Keluarga 'Dua' Raja Solo hingga 5 Dosa Habib Bahar bin Smith
-
Panduan Memilih Sepatu Terbaik di Wedding Season: Tampil Stylish Tanpa Mengorbankan Kenyamanan