Suara.com - Tak hanya bagi kaum Hawa, pria pun dapat menggunakan skincare dan makeup. Sayangnya, masih ada orang-orang yang menganggap bahwa pria tidak cocok memakai makeup.
Di London, sebuah toko makeup khusus pria baru saja dibuka. Toko tersebut didirikan dalam rangka melawan stigma bahwa pria dilarang memakai makeup.
Melansir Daily Mail, toko tersebut didirikan oleh brand War Paint for Men. Brand makeup satu ini memang dikhususkan membuat produk untuk pria.
Layaknya toko makeup lain, toko milik War Paint for Men ini akan menjual aneka foundation, pelembap, concealer, primer, hingga brow gel.
Selain itu, pria yang berkunjung ke toko ini juga bisa mencoba produk yang ada dan belajar mengenai makeup.
War Paint for Men didirikan oleh pria 36 tahun bernama Danny Gray. Awalnya, brand ini dibuat untuk melawan stigma soal pria memakai makeup dan menantang stereotip maskulin.
Tak hanya menjual produk makeup, toko War Paint for Men juga akan dilengkapi dengan salon dan memiliki departemen khusus kesehatan mental.
Salon itu sendiri akan dijalankan oleh The Lions Barber Collective. Kelompok ini terdiri dari tukang cukur rambut profesional yang juga terlatih dalam menghadapi masalah kesehatan mental dan bertujuan mencegah bunuh diri pada laki-laki.
Sejak didirikan, War Paint for Men memang memiliki prinsip untuk memberikan laki-laki kesempatan merawat diri.
Baca Juga: 9 Wajah Artis Tanpa Makeup: Sudah Cantik dari Sananya!
Dengan begitu, laki-laki juga dapat tampil maksimal serta lebih percaya diri dengan penampilan mereka.
"Aku merasa bangga dan bersemangat untuk membuka toko makeup khusus pria pertama di dunia di London," ungkap Danny Gray.
"Bagiku, ini penting karena ini bukan hanya sekadar membuka toko untuk menjual produk. Ini tentang membuat sebuah tempat agar orang-orang bisa mencari pengalaman."
Danny Gray menambahkan bahwa ia ingin agar tokonya bisa dipakai para pria untuk belajar makeup, potong rambut, dan bercakap-cakap seputar kesehatan mental.
"Semua yang brand kita lakukan adalah menormalisasi pria menggunakan produk dan alat agar lebih percaya diri, dan toko kami ada di sini untuk melakukan itu," tambahnya.
Produk makeup dari War Paint for Men sendiri sebenarnya sudah dijual di lebih dari 80 negara di dunia.
Selain itu, brand ini sudah bekerja sama dengan beberapa klub olahraga serta kerap melakukan aktivitas untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental bagi pria.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
7 Rekomendasi Sunscreen yang Water Based untuk Kulit Kering, Langsung Meresap Tanpa Lengket
-
5 Rekomendasi Sunscreen Buat Olahraga: Tekstur Ringan dan Bebas Whitecast
-
Duduk Perkara Banyak Band Cabut dari PestaPora karena Freeport: Tuai Kecewa Hingga Putus Kerjasama
-
Disponsori Freeport, Berapa Harga Tiket Pestapora?
-
Profil Kiki Ucup Promotor Pestapora: 'Dicampakkan' Band Gegara Sponsor PT Freeport
-
Sosok Eko Purnomo: Dikira Penjarah Rumah Sahroni, Ternyata Seniman Mendunia
-
Apa Saja Golden Rules JKT48? Tidak Hanya Dilarang Berpacaran
-
Mengenal Sindrom Patah Hati, Begini Cara Pemulihannya
-
No Kusam, Ini 5 Warna Lipstik yang Bikin Wajah Auto Cerah dan Awet Berjam-jam
-
Mengenal Apa Itu Beras Kernel yang Viral di TikTok, Apakah Aman Dikonsumsi?