Terbaru 2021, 8 Rekomendasi Wisata Dieng yang Sayang Dilewatkan

Suara.com - Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah, Indonesia, disebut sebagai negeri di atas awan yang menyajikan panorama dan tempat wisata yang memukau. Dieng memiliki kekayaan hasil bumi yang berlimpah dan juga penghasil Purwaceng dan Carica. Destinasi ini menawarkan daya tariknya dengan berbagai rekomendasi wisata Dieng yang paling menarik untuk dikunjungi.

Simak ulasan selengkapnya seperti telah dirangkum dari Capture Indonesia berikut ini.

Candi Arjuna

Wisata pertama yang wajib dikunjungi di Dieng adalah Kompleks Candi Arjuna yang letaknya dekat dengan Kawah Sikidang. Candi ini menurut sejarah merupakan peninggalan kerajaan Mataram Kuno untuk memuja Dewa Siwa.

Berada di ketinggian 2.000 meter di atas permukaan laut, rekomendasi wisata Dieng terbaik ini menyajikan pemandangan hijau dan udara yang menyejukkan.

Lokasi: Karangsari, Dieng Kulon, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah

Bukit Sikunir

Bukit Sikunir terletak di Desa Sembungan yang merupakan desa tertinggi di Pulau Jawa. Panorama matahari terbit keemasan (golden sunrise) menjadi andalan utama untuk menarik pengunjung. Waktu terbaik menyaksikan pemandangan salah satu sunrise terbaik di Asia Tenggara ini adalah pada bulan Juli-Agustus.

Datanglah ke Bukit Sikunir saat dini hari atau menjelang fajar subuh. Di sekitar area ini juga disediakan penginapan, homestay, atau hotel. 

Baca Juga: Asyik Wisata di Demak Telah Dibuka, Ini 7 Tempat yang Cocok Dikunjungi Saat Akhir Pekan

Telaga Warna

Rekomendasi wisata Dieng berikutnya adalah Telaga Warna. Tempat indah yang berada di ketinggian 2000 mdpl ini memiliki keunikan tersendiri dibanding telaga atau danau lainnya di Indonesia. Telaga Warna Dieng memiliki warna air yang sering berubah-ubah dikarenakan kandungan belerangnya yang tinggi. 

Kawah Sikidang

Kawasan wisata Dieng ini sebenarnya merupakan gunung purba berapi raksasa yang masih memiliki aktivitas vulkanik. Kamu bisa menyaksikan aktivitas vulkanik tepatnya di Kawah Sikidang. Areanya memiliki luas sekitar 200 meter persegi dan gumpalan asap belerang yang keluar dari kawah ini.

Pengunjung tetap dapat memasuki area pinggir kawah menggunakan masker dan menjaga batas aman pagar pembatas. 

Pendakian Gunung Prau