Suara.com - Kucing Persia dan Kucing Anggora menjadi dua jenis kucing yang kerap dipilih sebagai hewan peliharaan. Meski sama-sama cantik, kedua anabul ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Perbedaan Kucing Persia dan Anggora ini membuat keduanya memerlukan perawatannya masing-masing.
Sebelum memilih keduanya untuk dipelihara, ada baiknya kita cari tahu 5 perbedaan Kucing Anggora dan Kucing Persia berikut.
Asal
Baca Juga: Viral Video Kucing BAB di Kamar Mandi Bikin Heran, Warganet: Kok Pada Pinter Sih
Seperti namanya, Kucing Persia berasal dari Persia atau kini disebut sebagai Iran. Kucing ini sangat populer di kalangan bangsawan Eropa sejak tahun 1600-an.
Sementara itu, Kucing Anggora berasal dari wilayah Turki tepatnya kota Ankara dan menjadi salah satu kucing ras tertua di dunia.
Karakter Fisik
Salah satu perbedaan yang terlihat pada kucing angora dan kucing Persia adalah bentuk wajahnya. Kucing Persia memilki wajah yang pendek, rata, dan hidung yang pendek pula. Sementara Kucing Anggora memiliki hidung yang lebih mancung dengan bentuk kepala yang khas.
Mata Kucing Persia berbentuk besar dan bundar dengan letak yang berjauhan. Sementara telinganya rendah dan dekat dengan kepala.
Baca Juga: Ditonton 25 Juta Kali, Viral Kucing BAB di Kloset Kamar Mandi: Didikan Siapa Dulu Nih?
Mata kucing anggora berbentuk seperti almond dan sedikit miring ke atas. Letak telinganya berdekatan. Salah satu ciri khas Kucing Anggora adalah matanya yang terkadang bebeda.
Ukuran tubuh Kucing Persia dan Kucing Anggora juga berbeda, Kucing Anggora memiliki tubuh lebih ramping dengan buku ekor panjang, sementara Kucing Persia memiliki bentuk tubuh sedikit berotot dengan kaki pendek dan ekor tebal.
Tingkah laku
Selama ini, Kucing Anggora dikenal dengan sifat dan tingkah lakunya yang ramah dan penuh kasih sayang. Ras kucing ini juga dikenal sangat aktif berlari, memiliki naluri berburu, mandiri, dan cerdas. Anggora juga menyukai tempat tinggi yang memungkinkannya untuk memanjat.
Sementara itu, Kucing Persia cenderung lebih manis, lembut, dan menyukai ketengangan. Persia juga tidak suka melompat dan lebih suka melakukan aktivitas secukupnya saja.
Bulu kucing dan perawatan
Salah satu hal yang membedakan dari tiap jenis kucing adalah bulunya. Kucing Persia sendiri memiliki bulu lebat dan panjang yang tersusun dari dua lapisan.
Untuk merawat bulu supaya tidak kusut, kamu bisa menyisirnya setiap hari. Selain itu, mandikan kucing secara rutin.
Sementara itu, Kucing ANggora tidak memiliki bulu sepanjang Kucing Persia. Namun bulu mereka cenderung lebih halus dan jarang kusut. Oleh karena itu, kamu bisa menyisirnya cukup sekali atau dua kali dalam seminggu
Masalah kesehatan
Baik Kucing Persia atau Anggora, keduanya memiliki resiko gangguan jantung atau kardiomiopati hipertofik, di mana otot jantung mengalami penebalan.
Keduanya juga rentan terkena penyakit mata, terutama Kucing Persia karena matanya yang besar dan menonjol membuatnya rentan terkena iritasi. Hidungnya yang pendek dan rata juga mengakibatkan masalah pernapasan
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
baca juga
-
10 Jenis Kucing Peliharaan Terpopuler Tahun 2021
-
Inspirasi Pilihan Nama Kucing dengan Tokoh Superhero Dunia
-
Nama Kucing yang Bagus, Mulai dari ala Superhero Marvel hingga Harry Potter
Komentar
Berita Terkait
-
Mediasi Kasus Pemberian Makan Kucing Liar Telah Berakhir, Ini Tanggapan Wakil Camat Kebon Jeruk
-
Hati-Hati! Berikut 5 Penyakit Yang Mengintai Kucing Peliharaan Kalian
-
Bikin Ngakak, Gemas Lihat Kucing Gemuk, Dua Pria Ini Malah Ngajak Gulat
terkini
-
Harga Honda Jazz Bekas Dibawah 100 Juta: Ini 4 Tips Memilih Mobil Seken Lawas
-
6 Artis Jarang Gonta-Ganti Handphone, Aktor Hollywood Ini Baru Ganti Setelah 7 Tahun
-
Awkarin Makin Mesra dengan Eks Erika Carlina, Disentil Soal Pacari Mantan Bestie Sendiri
-
Sukses Gelar Formula E dan Punya Stadion JIS, Anies Deklarasikan Jakarta Sebagai Kota Global
-
Setelah Satu Tahun Menepi, Serena Williams Siap Tampil di Wimbledon
-
Keindahan Alam dan Budaya Desa Wisata Buwun Sejati Jadi Daya Tarik Wisatawan
-
Kolaborasi Praktisi dan Akademik Tingkatkan Kompetensi Mahasiswa
-
PBB Kirim Ratusan Tenda dan Ribuan Lampu Surya ke Afghanistan
-
Intip Dapur Katering di Bandara Jeddah, Penyedia Konsumsi untuk Tamu Allah
-
MotoGP: Pecahkan Rekor Assen, Francesco Bagnaia Rebut Pole Position GP Belanda
-
Resmi! Ini Jadwal Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia
-
Ngeri! Setiap Hari Sampah di Jawa Tengah 6,05 Juta Ton
-
Pasutri di Surabaya Tinggalkan Jasad Bayi di Rumah Neneknya
-
Uniknya Jam Kayu di Purbalingga, Omset Rp 30 Juta
-
Nasib Apes Andy Carroll, Pernah Perkuat Liverpool Tapi Tak Lolos Tes Medis Klub Belgia
-
Cerita Cinta Ikmal Tobing dan Indah Lolita, Pacaran 2 Bulan Lanjut Nikah
-
Yang Merasa Kehilangan, Cek Motor Curian di Mapolres Kebumen
-
Pasca Merger, Pelindo Kantongi Laba Rp3,2 Triliun
-
Hasil Piala Presiden 2022: Kena Comeback Borneo FC, Laju Persija Jakarta Terhenti di Fase Grup
-
Ditahan Imbang Barito, Pelatih Madura United Akui Lini Pertahanan Lawan Solid
-
Simak 5 Hal yang Bisa Mendukung Lansia Tetap Bahagia
-
Bos Foxconn Temui Jokowi untuk Investasi, Menteri Bahlil Arahkan ke Batang
-
Top 5 Sepekan: Tamara Bleszynski Minta Tolong Hotel Ayah Jadi Jaminan Utang, Nathalie Holscher Minggat Lagi?
-
Cristiano Ronaldo Lebih Cocok Gabung Bayern Munich Ketimbang AS Roma, Ini Alasannya
-
Ilmuwan Nuklir BRIN Akan Teliti Pencemaran Lingkungan di Daerah Industri