Suara.com - Setelah video syur mirip dirinya beredar, baru terungkap Rebecca Klopper pernah jadi korban pemerasan konten intim non konsensual atau non consensual intimate images (NCII). Apa sih itu?
Kenyataan ini diungkap langsung Marissya Icha saat mendampingi kekasih Fadly Faisal membuat laporan. Bahkan pemerasan dua kali dialami Rebecca dengan total uang mencapai Rp 30 juta.
"Satu bulan aku membuat laporan, pelakunya sudah ditahan. Dua orang ditahan di Mabes Polri, termasuk mantan dari Rebecca juga dipanggil. Mantannya itu sering sekali mengancam Rebecca, iya (setelah putus tetap mengancam)," kata Marissya Icha.
Mengutip Cyberights.org, Sabtu (27/5/2023) NCII adalah penyebaran konten intim dengan tujuan untuk mempermalukan korban, karena dalam video atau gambar direkam saat korban tidak sadar.
Cara mengenali ancaman ini yaitu dalam video terlihat saat melakukan hubungan intim, terlihat seolah korban bersedia dan sukarela melakukannya.
Ancaman ini kerap dikaitkan dengan pornografi balas dendam, sehingga merasa berhak agar korban mendapat ganjaran. Tapi NCII tidak sama dengan pornografi balas dendam.
Bukan hanya malu, korban busa mengalami kerusakan emosional dan psikologis yang lebih serius seperti gangguan stres pasca trauma, kecemasan, depresi bahkan hingga bunuh diri.
Seringnya juga dalam video sejenis ini, pelaku tidak memasukan siapa perekam, siapa pasangan yang melakukan aktivitas seksual dengan korban karena tujuannya agar penonton hanya fokus pada korban.
Kondisi ini semakin parah jika korban publik figur, sehingga efeknya bakal jauh lebih besar apalagi dengan keberadaan sosial media yang membuat korban rentan mengalami doxing.
Baca Juga: Ungkap Keadaan Rebecca Klopper Usai Video Syurnya Tersebar, Pengacara: Minta Waktu Menenangkan Diri
Doxing adalah kegiatan di internet untuk mencari tahu, meneliti hingga menyebarkan informasi pribadi kepada publik terkait seseorang atau organisasi.
Efeknya setelah korban mengalami doxing kehidupan pribadinya jadi terganggu. Bahkan mnetizen yang belum memahami perkara seutuhnya melakukan pelecehan verbal, mengancam, hingga diserang secara fisik karena tempat tinggalnya didatangi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Mengenal Tren Divorce Cake, Simbol Transisi dari Duka Jadi Perayaan
-
Cara Cek BSU BPJS Ketenagakerjaan Online Lewat JMO
-
7 Sepatu Lokal Paling Mahal dengan Kualitas Import untuk Pengusaha Muda
-
Blue Origin Sukses Luncurkan Misi Mars, Gendong 2 Wahana Antariksa NASA
-
Biodata dan Agama Rully Anggi Akbar, Suami Boiyen Punya Pekerjaan Mentereng
-
7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
-
5 Sunscreen SPF 50 yang Ringan dan Cepat Meresap, Nyaman Dipakai Seharian
-
Biodata dan Agama Boiyen, Resmi Menikah dengan Rully Anggi Akbar
-
Ramalan Zodiak 15 November 2025: Intip Keberuntungan Karier, Asmara & Keuangan
-
5 Parfum Wangi Bayi untuk 'Bayi Dewasa': Segar, Lembut, dan Tahan Lama