Suara.com - Yenny Wahid turut dijagokan menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) dalam Pemilu 2024 mendatang. Anak Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu dapat dukungan serta doa dari seratus lebih kiai dan gus dari sejumlah pondok pesantren di Jawa Timur.
"Hari ini, kami bersama kiai dan gus-gus dari berbagai wilayah, juga ada anak-anak yatim, juga ada para fuqara bersama-sama mendoakan Mbak Yenny Wahid supaya bisa menjadi Cawapres. InSya-Allah doa ini makbul," kata salah satu sesepuh kiai, K.H. Muchid Murtadho saat Multaqo Dzikir dan Doa Bersama di Pondok Pesantren Sunan Kalijogo 2, Surabaya, pada Minggu (17/9/2023) lalu.
Kiai Muchid Murtadho juga menyampaikan pentingnya doa untuk bangsa dan negara. Multaqo merupakan ikhtiar dari para kiai dan gus-gus melalui doa dan dzikir kepada Allah SWT agar bangsa dan negara Indonesia selalu diberikan rahmat dan kebaikan.
Lantas seperti apa sosok Yenny Wahid? Berikut biodata dan profilnya yang telah suara.com rangkum.
Biodata dan profil Yenny Wahid
Nama lengkap: Zannuba Ariffah Chafsoh
Nama panggilan: Yenny Wahid
Tempat, tanggal lahir: Jombang, 29 Oktober 1974
Agama: Islam
Suami: Dhohir Farisi
Anak: 3
Orang tua: Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Sinta Nuriyah
Pendidikan:
Psikologi Universitas Indonesia (tidak lulus)
Desain Komunikasi Visual Universitas Trisakti
Administrasi publik Universitas Harvard, Amerika Serikat
Yenny Wahid bersama kakak dan adik-adiknya besar dalam lingkungan Nahdlatul Ulama. Hal itu tak lepas karena peran sang ayah Gus Dur dalam organisasi tersebut.
Sejak remaja, Yenny telah tertarik dengan politik. Saat dewasa, dia pun memulai karir politik dengan menjadi pengurus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada 2005. Dua tahun setelahnya dia telah mampu menduduki jabatan Sekjen PKB.
Di sela-sel itu, Yenny juga pernah ditunjuk menjadi staf khusus Presiden ke-5 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Namun, dia memutuskan mengundurkan diri pada 2007.
Konflik internal di dalam kepengurusan PKB memaksa Yenny tak lagi menjadi anggota partai tersebut. Yenny Wahid pun diberhentikan dari jabatannya sebagai Sekjen. Yenny Wahid kemudian sempat beberapa kali membuat partai baru bikinannya sendiri. Termasuk Partai Kedaulatan Bangsa dan Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru. Namun, partai-partai itu tak terdengar lagi saat ini.
Pernah jadi wartawan
Sebelum terjun ke dunia politik, Yenny Wahid pernah bekerja sebagai wartawan. Profesi itu dilakoninya selepas mendapat gelar sarjana desain komunikasi visual dari Universitas Trisakti. Dia menjadi reporter di Timor-Timur dan Aceh sebagai koresponden koran terbitan Australia, The Sydney Morning Herald dan The Age (Melbourne) antara tahun 1997 dan 1999.
Yenny Wahid sempat kembali ke Jakarta setelah mendapat perlakuan kasar dari milisi, namun seminggu kemudian kembali ke Timor Timur. Liputannya mengenai Timor Timur pasca referendum mendapatkan anugrah Walkley Award.
Selain itu, Yenny Wahid juga tercatat pernah jadi komisaris indepenten Garuda Indonesia pada Januari 2020 sampai mengundurkan diri pada Agustus 2021.
Berita Terkait
-
Biodata dan Profil Solivina Nadzila: Selebgram Kontroversial yang Promosikan Judi Online Pakai Bikini
-
Profil Harvick Hasnul Qolbi yang Diisukan Ditampar Prabowo, Ternyata Kader NU dan Suka Sepakbola
-
Biodata dan Profil Vidi Aldiano, Penyanyi yang Umumkan Kanker Ginjal yang Dideritanya Menyebar ke Bagian Tubuh Lain
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Selain Cokelat, Ini 3 Makanan Sehari-hari yang Bisa Bikin Kita Bahagia
-
Kamu Kapan? Cek Hari Keberuntungan Masing-Masing Zodiak pada 15-21 Desember 2025
-
Rahasia Wajah Awet Muda Ala Eropa: WonderFace, Teknologi Stimulasi Otot yang Akan Booming di 2026
-
Penantian Berakhir! 5 Zodiak Ini Diramal Akan Bertemu Jodoh dan Menikah di Tahun 2026
-
5 Krim Penghilang Flek Hitam yang Sudah BPOM: Dijamin Aman, Mulai Rp20 Ribuan!
-
4 Pilihan Parfum dengan Aroma Harum Elegan Seperti Pengantin Jawa
-
Liburan Sekolah Anti Bosan: Ada Wahana Se-Adrenalin Ini untuk Anak dan Orang Tua di Bogor!
-
7 Sepatu Lokal Paling Nyaman Selevel Nike Air Max Ori, Harga Mulai Rp300 Ribu
-
Apa Bedanya Hari Ibu di Indonesia dengan Mother's Day? Ternyata Begini Sejarahnya
-
3 Shio Paling Hoki pada Pekan Ketiga 15-21 Desember 2025, Kamu Termasuk?