Suara.com - Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) baru saja menjalani tes kesehatan capres dan cawapres untuk Pilpres 2024. Tadi sudah tahu belum apa saja rincian tes yang dijalaninya?
Anies Baswedan dan Cak Imin menjalani medical check up atau tes kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, sebagai salah satu syarat maju di Pemilihan Presiden 2024.
Usai menjalani tes kesehatan, Anies Baswedan mengatakan, prosesnya berjalan profesional, cepat, ringkas dan efisien. Ia menyebut proses tes kesehatan yang ia dan Muhaimin jalani bisa selesai lebih awal dari jadwal.
"Harusnya selesai pukul 17.00 WIB, ini bisa selesai jam empat," ujar Anies, Sabtu (21/10/2023).
Sementara itu, pemeriksaan kesehatan capres dan cawapres juga sudah tertuang dalam peraturan perundang-undangan, karena harus sehat jasmani, rohani dan bebas narkoba. Apalagi syarat dan kegiatan ini setiap jelang pesta demokrasi 5 tahunan ini.
Sehingga seperti yang pernah dilakukan Presiden Jokowi-Wapres Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno, saat masih menjadi capres dan cawapres pada 2019 silam.
Menariknya, pada Minggu 12 Agustus 2018 silam Ilham Oetama Marsis saat masih menjabat sebagai Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) bersama tim dokter RSPAD Gatot Soebroto mengungkap rincian 16 tes kesehatan capres dan cawapres yang harus dilalui, di antaranya sebagai berikut:
1. Tes Gangguan Mental
Tes Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI) diperkirakan memakan waktu selama 90 menit. Tes MMPI merupakan tes psikologi yang dilakukan untuk menilai kepribadian dan psikopatologi.
Baca Juga: Anies-Muhaimin Rampung Jalani Tes Kesehatan 9 Jam: Lancar Semuanya
Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kesehatan mental, sehingga ahli profesional bisa menentukan ada atau tidaknya gangguan mental.
Tes ini terdiri dari 3 jenis yakni Tes MMPI-2, Tes MMPI 2 RF, dan tes MMPI A yang khusus dilakukan remaja.
2. Tes Penyakit Dalam
Tes ini diprediksi bisa memakan waktu hingga 30 menit yang meliputi kondisi pencernaan, seperti diabetes melitus, alergi, tuberkulosis, dan sebagainya.
3. Tes Bedah
Tes ini meliputi pemeriksaan meliputi endoskopi, tes laboratorium, rontgen, USG, CT Scan hingga MRI. Tes bedah umumnya hanya meliputi pemeriksaan fisik.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Menu Sarapan Rendah Gula yang Cocok untuk Program Diet Harianmu: Praktis, Kenyang Lebih Lama
-
Siswi SMA Cetak Prestasi Nasional Lewat Riset Biolarvasida dari Limbah Dapur
-
Finansial Serba Digital: Praktis Buat Urban, Tantangan Buat Indonesia
-
Skin Booster Bakal Jadi Tren Perawatan Kulit Natural yang Paling Dicari
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
5 Cushion yang Bagus untuk Usia 40-an, Garis Halus dan Flek Hitam Tersamarkan
-
5 Cushion dengan SPF 50 untuk Aktivitas Outdoor, Lindungi dari Sinar UV
-
Program Penanaman 1.000 Pohon Gaharu Dorong Ekosistem Industri Berbasis Keberlanjutan
-
7 Rekomendasi Serum Retinol untuk Usia 50 Tahun, Samarkan Tanda Penuaan
-
7 Sunscreen untuk Flek Hitam Usia 70 Tahun ke Atas, Rawat Kulit Tipis