Suara.com - Bila alami jerawat tapi tidak wajah, bisa jadi itu akibat infeksi jamur. Jerawat akibat jamur tersebut memang bisa muncul di area lengan, dada hingga punggung. Selain karena faktor kebersihan tubuh, cuaca panas yang ekstrem juga bisa menyebabkan munculnya jerawat jamur.
Spesialis Dermatologi Venereologi Klinik Pramudia dr. Eko Prakoso Wibowo, Sp.DV., mengatakan bahwa angka kesakitan infeksi jamur di Indonesia memang masih sangat tinggi karena berhubungan dengan iklim tropis dan kelembaban tinggi. Terutama pada kelompok dewasa muda dan jenis kelamin laki-laki.
Aktivitas fisik yang tinggi disertai dengan keringat yang berlebih, menyebabkan kulit menjadi lembab sehingga memundahkan pertumbuhan jamur.
"Terkait infeksi jamur ini, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan misalnya memastikan pakaian dalam keadaan kering dan bersih, menghindari pakaian yang terlalu ketat dan pilihlah pakaian dengan bahan yang mudah menyerap keringat," saran dokter Eko saat Media Briefing "Waspada serangan gatal pada kalangan gen Z" di Jakarta, Rabu (22/11/2023).
Perawatan untuk menyembuhkan jerawat itu juga perlu kesabaran ekstra. Dokter Eko menyebut kalau penyembuhannya termasuk jangka panjang. Terlebih bila masih terpapar polusi dan cuaca terlalu panas.
Kebiasaan mencoba produk kosmetik yang sedang viral tapj tidak sesuai dengan jenis dan kondisi kulit juga dapat memperparah pertumbuhan penyakit tersebut.
Selain jerawat, infeksi jamur juga bisa menyebabkan penyakit infeksi menular seksual (IMS). Penyakit yang sering dijumpai seperti kutil kelamin, gonorea, dan sifilis.
"Obat gatal yang biasa diberikan oleh dokter adalah obat golongan antihistamin. Terapi topikal dengan kandungan bahan kortikosteroid, urea, menthol, dan lainnya juga dapat mengurangi gejala gatal tersebut," ujarnya.
Tentunya pemberian obat-obatan tersebut bergantung dari penyakit yang diderita pasien. Contoh pada pasien yang menderita eksim akan lebih baik bila menggunakan produk yang tepat dengan kandungan ceramide, menghindari paparan sinar matahari yang terlalu lama, dan mandi menggunakan air yang tidak terlalu panas akan mengurangi gejala gatal yang dirasakan.
Baca Juga: Sering Stres Bisa Memicu Jerawat Punggung, Begini Cara Mengatasinya
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
Terkini
-
Staycation Rasa Museum: Liburan Mewah di Makau Sekaligus Intip Dunia Picasso!
-
Bedak Herocyn Bisa untuk Wajah? Ketahui Manfaat dan Fungsi Bedak yang Satu Ini
-
Profil UTS Insearch Sydney yang Masuk Riwayat Pendidikan Gibran, Apakah Semacam Bimbel?
-
Ketika Satu Video Mengubah Nasib Restoran: Fenomena Croissant TikTok
-
Wahyudin Moridu dari Partai Apa? Anggota DPRD Viral Ngaku Mau 'Rampok Uang Negara'
-
Tips Memilih Foundation Sesuai Warna Kulit, Ini 5 Rekomendasi Terbaiknya
-
Aman dan Nyaman, Wali Kota Semarang Pastikan Kotanya Siap Jadi Destinasi Liburan Wisatawan
-
5 Moisturizer Ringan yang Cepat Meresap di Kulit, Gak Bikin Minyakan dan Lengket
-
Pendidikan Mentereng Lita Gading, Pantas Berani Sentil Anggota DPR Lulusan Paket C
-
Magang Fresh Graduate 2025 Dibuka Kapan? Tawaran Gaji Menggiurkan