Suara.com - Dalam dunia olahraga terdapat berbagai macam jenisnya, salah satunya yaitu triathlon. Cabang olahraga ini tak kalah populer dengan olahraga lainnya. Namun, masih banyak yang bertanya sebenarnya apa itu triathlon?
Melansir dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KKBI), triathlon merupakan istilah bagi olympiade yang terdiri atas tiga rangkaian cabang olahraga, yakni renang, balap sepeda, dan juga lari yang dilakukan dengan cara irasional dalam satu waktu. Triathlon termasuk ke dalam jenis olahraga endurance atau disebut juga daya tahan.
Saat melakukannya, cabang olahraga ini memerlukan stamina serta kecepatan yang kuat sehingga sangat bermanfaat bagi kebugaran tubuh. Para atlet cabang olahraga ini harus bersiap untuk menyelesaikan balapan sebanyak tiga kereta dalam waktu yang cepat cepat. Untuk lebih memahamj apa itu triathlon, Anda perlu mengetahui sejarah hingga manfaatnya.
Sejarah Olahraga Triathlon
Menurut bahasa, kata “triathlon” berasal dari bahasa Yunani yakni “treis” yang memiliki arti tiga dan juga “athlos” artinya kompetisi. Lomba olahraga triathlon sendiri pertama kali yang tercatat dalam sejarah pernah dilakukan pada tahun 1901 di Joinville-le-Pont, atau 10 km dari arah tenggara kota Perancis.
Adapun penyelanggaraan lomba triathlon pertama kali itu digelar dengan istilah “Les Trois Sports” yang berarti tiga jenis olahraga. Ketiga olahraga tersebut yaitu lari, bersepeda, dan juga kano. Lalu pada 19 Juni 1021, lomba itu berubah menjadi triathlon standar dengan mengganti cabor kano menjadi renang.
Olahraga triathlon pada kala itu mempunyai jarak tempuh yang terdiri dari lari sejauh 3 km, balap sepeda sejauh 12 km, serta berenang di Sungai Mame. Cabang olahraga ini dilakukan secara bersamaan dan berurutan tanpa adanya istirahat.
Seiring dengan perkembangannya, olahraga ini semakin mengalami perkembangabbya di daerah lain dengan menggunakan istilah nama yang berbeda. Akan tetapi, dari segi balapan dan aturannya tetap memakai triathlon yang standar.
Triathlon modern ini diadakan pertama kali pada tahun 1970-an. Olympiade triathlon sendiri pada waktu itu diselenggarakan di sekitaran San Diego Mission Bay, AS oleh San Diego Track Club. Perlombaan ini mempunyai jarak tempuh yang terdiri dari lari 8,5 km, balap sepeda sepanjang 8 km, serta renang sejauh 550 meter.
Baca Juga: Apa Itu Hilirisasi Digital? Sempat Disebut Gibran Rakabuming dalam Debat Cawapres
Jenis Olahraga Triathlon
Sebenarnya siapa saja bisa melakukan olahraga triathlon ini asalkan mempunyai semangat dan komitmen yang sungguh-sungguh. Meskipun banyak membutuh stamina, olahraga triathlon tidaklah jenis olahraga ekstrim dengan memakai tantangan yang penuh risiko.
Berikut ini merupakan klasifikasi dari olahraga triathlon:
• Pemula/Pemula: Renang kurang dari 750 meter, sepeda kurang dari 20 km, lari kurang dari 5 km
• Sprint: Renang sejauh 750 meter, sepeda sepanjang 20 km, lari 5 km
• Olimpiade/Klasik: Renang sejauh 1.500 meter, sepeda 40 km, lari sepanjang 10 km
• Jarak Setengah Besi: Renang antara 2.500-3.800 meter, sepeda sejauh 180 km, lari 42 km
• Jarak Besi: Renang sejauh 3.800 meter, sepeda sepanjang 180 km, lari 42 km.
Manfaat Olahraga Triathlon
Sama seperti olahraga lainnya, triathlon juga mengandung banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, baik itu fisik sampai mental. Berikut ini adalah beberapa manfaat yang akan Anda rasakan saat mengikuti olahraga ini.
• Memulihkan stamina
• Membuat kepercayaan diri meningkat
• Meningkatkan kesehatan tubuh
• Membuat berat badan ideal
• Membuat lebih fit dan berenergi
• Menguatkan tubuh dengan keseluruhan
• Mengurangi risiko mengalamu cedera.
Itulah tadi penjelasan tentang apa itu triathlon, lengkap dengan sejarah, jenis hingga manfaatnya. Semoga bermanfaat ya!
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
Mantan Presenter Olahraga Ini Ingin Lihat Semua Capres Baca Alquran, yang Merdu akan Dipilih
-
Tanding Bulu Tangkis dengan Kekasih, Aaliyah Massaid Bikin Desta Terpesona: Cantik Sekali
-
Raih Kemenangan Bulu Tangkis, Thariq Halilintar Tak Bosan Puji Aaliyah Massaid: Kamu Jago
-
Mengenal Apa Itu Smart Farming, Istilah yang Disebut Gibran dalam Debat Cawapres
-
Apa Itu Hilirisasi Digital? Sempat Disebut Gibran Rakabuming dalam Debat Cawapres
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Seberapa Kaya Rahayu Saraswati? Keponakan Prabowo Resmi Mundur dari DPR
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan
-
Viral di Medsos, Edit Foto Jadi Gantungan Kunci Pakai Aplikasi Apa?
-
5 Rekomendasi Hand Body Lotion Marina: Wangi, Murah, dan Bikin Kulit Cerah
-
Sepatu Lari vs Sepatu Jalan: Kualitas Mempengaruhi Kinerja?
-
Daftar 53 Aset Tanah dan Bangunan Yusril Ihza Mahendra, Tersebar dari Belitung hingga Jepang
-
Kenali Tanda Diabetes Tipe 1 pada Anak, Orang Tua Wajib Waspada!
-
Sebelum Diangkat Jadi Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Kerja Apa?