Suara.com - Dalam pertemuan di gedung DPR, Senin (9/11/2015), Ketua DPR Setya Novanto sempat minta pendapat Presiden Italia Sergio Mattarella tentang pertandingan MotoGP.
Setya bercerita setelah ditanya seperti itu, Presiden Sergio mengatakan dukungan Indonesia untuk Valentino Rossi cukup besar. Namun, Rossi gagal menjadi juara umum MotoGP karena hanya berada di peringkat empat di sirkuit Valencia, Spanyol.
"Jadi terkait Rossi, saya bilang kepada beliau, bahwa kita kagum dengan dia (Rossi). Walaupun dia kalah di urutan keempat, tetapi sebagai orang yang punya sportifitas yang tinggi tentu dia, kita harapkan. Memang ada yang menang dan kalah," kata Setya.
Presiden Sergio pun mengomentari hal itu. Presiden Sergio tidak mempermasalahkan kekalahan Rossi. Yang terpenting, kata dia, pebalap menjunjung sportifitas.
"Jadi Presiden mengatakan ya ini salah satu olahraga, bahwa dalam olahraga, motorGP, terus akan berkembang, kalah menang tidak masalah, yang penting sportivitas yang tinggi. Saya apresiasi kepada Presiden mengenai masalah pembalap Rossi," kata Setya.
Presiden Sergio berkunjung ke DPR untuk membicarakan soal hubungan perdagangan Italia-Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO