Suara.com - Hujan deras mengguyur DKI Jakarta menjelang malam pergantian tahun 2017 ke 2018, Minggu (12/12) siang.
Hujan mengguyur saat para pedagang kaki lima yang berada di kawasan Jalan MH Thamrin selesai menggelar dagangannya.
"Enggak nyangka juga bakalan hujan, karena tadi pagi cuacanya cerah," ujar seorang pedagang makanan, Firdaus, seperti dilansir Antara.
Firdaus berharap hujan tak berlangsung hingga malam pergantian tahun, karena dia sudah mempersiapkan dagangannya sejak pagi. Selain menjual makanan khas Sumatera Barat, dia juga menjual sejumlah cemilan tradisional.
"Ini baru pertama kali jualan di malam pergantian tahun," cetus dia.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan hujan ringan rata terjadi di sejumlah daerah Jakarta dari siang hingga malam hari, dengan suhu 24 hingga 31 derajat celcius serta kelembaban 70 hingga 90 persen.
Sementara pada Senin (1/1/2018) dini hari, BMKG memperkirakan cuaca cerah berawan dengan suhu 24 hingga 31 derajat celcius dengan kelembaban 70 hingga 90 persen.
Pantauan Antara, sejumlah panggung hiburan dan tenda yang menjual makanan dan cemilan sudah berdiri sejak Minggu pagi.
Baca Juga: Razia di Hiburan Malam Old City, 21 Pengunjung Diamankan
Pemprov DKI Jakarta menyiapkan empat panggung hiburan untuk menghibur warga pada malam pergantian tahun 2018. Empat titik lokasi panggung hiburan itu, yaitu satu panggung utama di Bundaran HI (depan Hotel Mandarin Oriental) serta tiga panggung pendukung di Jalan Kebon Sirih (dekat Bank Mandiri Syariah), Jalan Wahid Hasyim (sekitar Gedung Jaya) dan Jalan MH Thamrin 10.
Panggung hiburan akan dimulai Minggu 31 Desember 2017 pukul 19.00 WIB.
Selain itu, sejumlah jalan juga turut ditutup pada malam pergantian tahun yakni Jalan Majapahit, Jalan Veteran 3, Jalan Museum, Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Merdeka Selatan, Jalan MH Thamrin, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Budi Kemuliaan, Jalan Kebon Sirih, Jalan Wahid Hasyim, Jalan Kebon Kacang, dan Jalan Imam Bonjol.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO