Suara.com - Seorang pria berumur 44 tahun dari Elyria, Ohio bunuh diri di kediamannya setelah menembak mati istri dan tiga anaknya. Jenazah semuanya ditemukan pada hari Rabu pekan lalu.
Menyadur Daily Mail pada Senin (03/08/2020) pria ini juga menembak mati anjing peliharaan mereka.
Polisi datang ke rumah keluarga John Nelson pada Rabu pagi karena pria ini tak datang ke kantor. Ketika dilakukan pemeriksaan, seluruh anggota keluarga sudah tewas dengan luka tembak.
Mereka adalah John Nelson, 44 tahun, pasangannya Robin, 35 tahun dan tiga anak mereka, Gavin, 12 tahun, Brianna, 10 tahun, dan Liam, 6 tahun.
Tetangga sempat mendengar suara ledakan dan teriakan sekitar jam 5 sore pada hari Selasa, tapi tidak curiga. Mereka bahkan mengira keluarga Nelson sedang bermain petasan atau kembang api.
"Sekitar pukul 17.20 saya mendengar suara kencang seperti petasan meledak seperti 'pop pop pop pop pop'," kata tetangga John, Enetta Hubbard pada News 5 Cleveland.
Tetangga lain, Linda Bristow juga mendengar suara ledakan dan jeritan yang sama. Ia yakin, suara jeritan itu datang dari anak-anak John Nelson. "Sekarang aku tahu mengapa mereka berlarian dan berteriak," katanya.
Polisi Elyria menyimpulkan insiden ini sebagai bunuh diri dengan pembunuhan di mana John Nelson menembak mati istri, anak dan anjing peliharaannya lebih dulu dan memutuskan bunuh diri setelahnya.
Kejadian ini sangat mengejutkan kerabat mereka karena John Nelson dikatakan sebagai sosok ayah ideal yang membuat rencana masa depan untuk keluarga kecilnya.
Baca Juga: Perselisihan Keluarga, Pria Ini Tembak Mati 3 Saudaranya lalu Kabur
Saudara John, Ben Runyon mengatakan pada Cleveland 19 bahwa John berencana keluar dari zona nyaman dan pindah ke luar negeri untuk menyusun kehidupan yang lebih baik bersama istri dan anak-anaknya.
"Dia hanya ingin tetap sibuk dengan anak-anak dan menjaga mereka keluar dari masalah sehingga tidak ada yang masuk akal. (Aku) baru saja kehilangannya sekarang," kata Ben.
"Mereka adalah keluarga biasa. Mereka membuat ketiga anak itu sibuk, seperti main bisbol, bola voli, sepak bola dan balet."
"Ada dua anak laki-laki dan seorang perempuan. Istrinya bekerja sebagai perawat dan dia bekerja di pabrik kantong plastik. John Nelson sudah tinggal di sini seumur hidupnya," lanjut Ben.
Meskipun Ben Runyon mengatakan kepada The Sun bahwa kerabatnya tidak punya masalah, tapi tetangga sering mendengar pertengkaran dalam beberapa bulan terakhir.
Sekolah anak-anak Nelson, Elyria City School mengunggah ucapan bela sungkawa di Facebook sekaligus mengonfirmasi bahwa tiga anak-anak itu adalah anak didiknya.
"Masyarakat Elyria berduka karena kehilangan keluarga dengan lima orang dalam tragedi yang terjadi semalam di kota."
"Dengan kesedihan yang mendalam kita harus melaporkan bahwa ketiga anak yang meninggal adalah siswa di distrik sekolah kami. Berita ini sangat mengguncang staf dan anggota sekolah."
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai