Suara.com - General Motors berhasil meraih kembali posisi teratas penjualan produk untuk wilayah Amerika Serikat.
Dikutip kantor berita Antara dari TrueCar, General Motors meraih posisi nomor satu, unggul dari saingannya, Toyota Motor Corp pada 2022. Perusahaan asal Negeri Paman Sam itu mampu memenuhi permintaan yang kuat untuk mobil dan truk meskipun ada gangguan pasokan di seluruh industri.
Saham General Motors naik 2,7 persen pada perdagangan sore Rabu (4/1/2023) menjadi 34,75 dolar Amerika Serikat (AS), setelah perusahaan membukukan kenaikan 2,5 persen pada penjualan 2022 menjadi 2.274.088 unit kendaraan. Atau lebih tinggi dari Toyota 2.108.458 unit, yang berlangsung ketat.
Kekurangan persediaan yang berasal dari melonjaknya biaya material dan krisis chip semikonduktor terus-menerus telah menghambat produksi di banyak pembuat mobil, membuat harga mobil dan truk tetap tinggi. Merek-merek Asia paling terpukul.
"Toyota masih termasuk yang paling ketat dalam hal persediaan," jelas ekonom senior Cox Automotive, Charlie Chesbrough.
Pembuat mobil Jepang itu memangkas target produksi setahun penuh pada November. Penjualan SUV, segmen utama, turun 8,6 persen pada 2022, menurut data pada Rabu (4/1/2023).
Namun, para eksekutif Toyota mengatakan ada beberapa tanda positif yang muncul, dan tingkat penambahan persediaan lambat tapi stabil.
"Kami optimis tingkat persediaan kami akan terus meningkat pada kuartal pertama dan untuk sisa tahun ini," sambut Andrew Gillel, Wakil Presiden Senior Operasi Otomotif Toyota.
Brand Asia lain seperti Hyundai Motor America, Kia Motors America, Mazda North American Operations dan American Honda semuanya mencatat penurunan penjualan.
Baca Juga: Masih Paceklik Chip Semikonduktor, Penjualan Kia Corporation Meningkat pada Desember 2022
Penjualan kendaraan baru Amerika Serikat pada Desember mencapai 1,26 juta unit, dengan tingkat penjualan tahunan 13,31 juta unit. Demikian menurut data Wards Intelligence.
Para analis khawatir bahwa kenaikan harga dari perusahaan mobil untuk menumpulkan tekanan inflasi dan kenaikan suku bunga akan berdampak pada penjualan kendaraan baru pada 2023.
"Keterjangkauan adalah "masalah yang sangat nyata," jelas eksekutif Toyota David Christ. Meskipun demikian, perusahaan memperkirakan permintaan akan kuat tahun ini.
Pembuat mobil perlu mulai memberi insentif kepada pembeli, sebuah tren yang terhenti selama pandemi COVID-19, komentar marketplace otomotif TrueCar.
Berita Terkait
-
Drag Race Toyota Agya Jadi Ajang Pembuktian Performa di Jamnas TAC Ke 3
-
Bos SMGR Akui Persaingan Industri Semen RI Makin Ketat
-
Daftar Barang yang Dilelang KPK September 2025: Mulai dari Fortuner 60 Jutaan hingga Vespa!
-
Penjualan Mobil Indonesia Januari hingga Juli 2025 Turun 125.000 Unit Dibanding Dua Tahun Lalu
-
5 Tipe Mobil Bekas Toyota Avanza yang Masih Jadi Incaran Karena Harga Stabil Dan Irit
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
BP Mau Tutup 10 SPBU, Kementerian ESDM Akan Impor Minyak AS untuk Isi SPBU Swasta
-
5 Pilihan Motor Bekas Seharga HP: Modal Mulai Rp5 Jutaan Bisa Dapat Spek Gesit
-
Perhatikan Hal Ini Sebelum Memutuskan Membeli Mobil Listrik Bekas
-
Insentif Mobil Listrik Berakhir, Chery Masih Pede Dengan Jajaran Produk yang Dimiliki
-
Ojol dan Taksi Online Dapat Insentif Pajak 5 Persen
-
Drag Race Toyota Agya Jadi Ajang Pembuktian Performa di Jamnas TAC Ke 3
-
Yamaha Berikan Servis Gratis untuk Motor Terdampak Banjir di Bali
-
Pahami Tanda-Tanda Sistem Suspensi Mobil Sudah Mulai Terganggu
-
Insentif Mobil Listrik Impor Distop, Pemerintah Diharapkan Punya Strategi Lanjutan
-
Daftar Barang yang Dilelang KPK September 2025: Mulai dari Fortuner 60 Jutaan hingga Vespa!