Suara.com - Pada tahun 2023, industri fashion tanah air diketahui terus mengalami pertumbuhan yang menjanjikan di pasar domestik.
Disamping itu, tren fashion di Indonesia pada tahun 2023 ini didukung oleh banyak kalangan generasi muda yang kreatif dan inovatif sehingga semakin membuat industri fashion melambung.
Saking menjanjikannya, Menteri Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (MenkopUKM), Teten Masduki, meyakini bahwa 2023 merupakan momen bakal berkembangnya seluruh potensi industri fashion yang ada di Indonesia.
Sehingga banyak pelaku industri kreatif fashion yang terus mengembangkan tren fashion yang ada di Indonesia dengan mengeluarkan model-model terbarunya.
Salah satunya adalah seperti yang dilakukan oleh founder brand fashion lokal Ivory White, yakni Maya Safira.
Maya diketahui terus berinovasi menghadirkan koleksi pakaian yang inklusif dan beragam untuk semua kalangan perempuan dengan mengedepankan unsur kesopanan.
Diketahui Maya Safira mulai membangun brand fashionnya yang berpusat di Bekasi pada awal tahun 2021 dengan membentuk tim internal dan melakukan proses produksi baju dan celana, dan mulai dijual melalui official website brand nya pada bulan November 2021.
Peluncuran ini berawal dari Maya Safira yang menghadapi kendala dalam pemilihan properti pakaian untuk konten brand Banananina dengan melakukan penawaran kerjasama peminjaman produk ke brand-brand lain yang cukup menyita waktu dan tenaga.
Sehingga terbentuklah ide untuk membuat brand pakaian sendiri dan berkomitmen mengembangkannya agar dapat menyasar target market yang lebih luas.
Baca Juga: Melawan Dampak Buruk Fast Fashion: Upaya Sederhana untuk Selamatkan Lingkungan
Dalam menjalankan bisnisnya, Maya selalu mengutamakan kualitas, karena proses yang diproduksi mandiri (self manufactured) menggunakan teknologi modern, mulai dari desain, sampel, produksi, finishing hingga ke tahap quality control yang ketat untuk memastikan produk yang dihasilkan memiliki kualitas baik.
Tak hanya itu, Maya juga menggunakan material atau bahan yang premium dengan harapan produknya dapat dikenakan dalam jangka waktu yang lama.
“Ivory White memiliki misi “We sell clothes, with a purpose”, artinya, Ivory White hadir menyediakan deret pakaian yang bisa jadi pilihan bagi para wanita dan melihat target pasar secara inklusif, yang mana semua wanita bisa memakai produk Ivory White tanpa memandang perbedaan.” Ungkap Maya Safira.
Ivory White juga mempertimbangkan harga produk.
“Menentukan harga produk sama pentingnya dengan merancang produk itu sendiri, maka dari itu, seluruh kalangan wanita dapat memiliki produk Ivory White yang memiliki kualitas terbaik dengan harga yang terjangkau.” Jelas Maya Safira.
Kini Ivory White menyediakan banyak model pakaian mulai dari kemeja, blouse, tunik, dress, gamis, one set, rok, celana, outer, hingga hijab dan mukena dengan desain yang modern.
Berita Terkait
-
Tonjolkan Kecantikan Wanita yang Beragam, Brand Fashion Lokal Ini Bawa Koleksi Hingga Paris Fashion Week Side Show
-
Deretan Item Fashion Mewah Eca Aura Anak Crazy Rich Malang: Ada Bra Rp 1,5 Juta
-
Adu Sandal Mewah Selvi Ananda dan Nagita Slavina saat Bertemu, Siapa Lebih Mahal?
-
Outfit Rayyanza Cipung Naik Kuda Poni Bikin Gemas, Ternyata Harganya Cuma Segini
-
Riwayat Pendidikan Ivan Gunawan, Ternyata Tak Pernah Sekolah Fashion meski Kini Jadi Desainer
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence