Suara.com - Gelaran MotoGP yang hanya akan berlangsung 13-16 seri musim ini rupanya membuat Franco Morbidelli cemas.
Dilansir dari GP One, Morbidelli berujar bahwa tak ada ruang untuk kesalahan pada musim ini.
"13 Balapan dalam 18 pekan pada kalender musim ini tentu sangat ketat. Tak ada kesalahan yang bisa dibuat dan ini tentu akan sulit dan minim waktu rehat," ucap alumni akademi VR46 tersebut.
"Kami sempat latihan dengan Yamaha R1 dan kami harus mengambil keuntungan," imbuhnya.
Senada dengan Morbidelli, rekan setimnya, Fabio Quartararo berujar bahwa ia ingin tampil lebih baik dari musim lalu sebelum berpindah ke tim pabrikan musim depan.
"Saya senang akhirnya ada jadwal balapan. Terimakasih untuk pihak penyelenggara," ucap pembalap Prancis tersebut.
"Kami punya balapan beruntun di sirkuit yang sama, kami harus berhati-hati agar tak jatuh ataupun cidera. Sebab kompetisi amatlah ketat," tutur pengganti Valentino Rossi di musim depan ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit