Suara.com - Ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin berhasil mendepak rekan senegaranya sekaligus seniornya di pelatnas, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pada babak kedua Thailand Open di Impact Arena, Bangkok, Kamis (14/1/2021).
Untuk pertama kalinya, Leo/Daniel pun berhak melaju ke perempat final turnamen internasional level Super 1000 setelah melakoni perang saudara sesama ganda putra Indonesia dengan skor kemenangan 16-21, 21-17, 22-20 dalam waktu 63 menit.
Sejak gim pertama, pertandingan sudah berjalan sangat alot saat kedua pasangan, yang baru pertama kali bertemu di turnamen internasional, tiga kali berbagi angka. Setelah imbang 3-3, Fajar/Rian akhirnya mampu menjauhkan jarak.
Ganda putra peringkat enam dunia itu mampu menjaga keunggulannya sehingga memimpin hingga interval 11-5. Setelah itu, mereka kembali tak terkejar hingga gim pertama ditutup dengan skor 21-16 untuk kemenangan Fajar/Rian.
Memasuki gim kedua, Leo/Daniel bangkit dan mulai mengimbangi lawan. Keunggulan 5-2 di awal berhasil dijaga hingga akhir. Leo/Daniel bahkan tak sekalipun memberikan Fajar/Rian kesempatan untuk memimpin.
Leo/Daniel pun akhirnya berhasil memaksakan rubber game setelah menuntaskan gim kedua dengan skor 21-17.
Laga semakin sengit pada gim ketiga. Kedua pasangan saling bergantian memimpin perolehan poin. Fajar/Rian unggul di awal, namun Leo/Daniel lagi-lagi mampu mengejar hingga 10-9.
Sejak saat itu, kedudukan imbang lima kali hingga angka 15-15 sebelum Leo/Daniel merebut dua poin berikutnya. Aksi saling kejar-kejaran poin terus berlanjut hingga angka 20-20. Leo/Daniel akhirnya menutup gim penentu dengan kemenangan 22-20.
Pada perempat final, Leo/Daniel akan menghadapi pemenang laga antara wakil Jerman Daniel Hess/Jones Ralfy Jansen atau ganda putra Inggris Marcus Ellis/Chris Langridge.
Baca Juga: Hasil Thailand Open 2021: Shesar Hiren Rhustavito Kandas di Babak Kedua
Berita Terkait
-
DPR Minta Penanganan Luar Biasa untuk Bencana Aceh, Bendera Putih Jadi Alarm Keras
-
Sempat Unggul Jauh, Muhammad Shohibul Fikri Sebut Kekalahan Sendiri Jadi Penyebab Kekalahan
-
Raket Putus 8 Kali, Fajar Alfian Ungkap Alasan Kalah dari Aaron Chia/Soh Wooi Yik
-
Review Film Wake Up Dead Man - A Knives Out Mystery: Deduksi di Antara Iman
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, Anggota Komisi IV DPR Ingatkan Pengalaman Pahit di Berbagai Daerah
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Timnas Voli Putra Indonesia Gagal Pertahankan Medali Emas Beruntun di SEA Games 2025
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
-
BOOM! Medali Emas Indonesia di SEA Games 2025 Cetak Rekor
-
Tumbangkan Thailand di Final, Timnas Voli Pantai Indonesia Jaga Tradisi Emas SEA Games
-
SEA Games 2025 Jadi Momen Berat Anggar Indonesia, Semua Wakil Gagal Raih Medali
-
Janice Tjen Bersyukur Tutup SEA Games 2025 dengan Emas Setelah Sempat Jatuh Sakit