Suara.com - Francesco Bagnaia terus menunjukkan kebangkitan di lima seri terakhir MotoGP. Pebalap Ducati Lenovo ini mulai memikirkan gelar juara dunia MotoGP setelah mengancam posisi Fabio Quartararo.
Bagnaia mulai menunjukkan kebangkitan dalam lima balapan terakhir. Setelah meraih empat kemenangan beruntun di Belanda, Inggris, Austria, dan San Marino, pebalap Italia ini menjadi runner-up di MotoGP Aragon pekan lalu.
Total Bagnaia telah mengantongi 201 dan berada di posisi kedua klasemen dan hanya terpaut 10 poin dari pimpinan klasemen Quartararo. Tentu saja hal ini membuat Bagnaia mulai berani memikirkan persaingan gelar juara MotoGP tahun ini.
"Sekarang lebih jelas: kami sudah dekat. Sepuluh poin sekarang adalah jarak terendah yang saya miliki sejak awal musim jadi pasti saya akan mencoba memikirkan kejuaraan. Tapi tidak terlalu banyak," kata Bagnaia seperti dikutip dari Crash.
Namun Bagnaia menegaskan bahwa dia akan tetap fokus untuk tampil baik di lima balapan tersisa, dimana MotoGP Jepang akan menjadi yang terdekat untuk dihadapi para pebalap MotoGP.
“Saya hanya akan memikirkan pekerjaan saya. Saya tahu Jepang tidak akan mudah, kami memiliki lebih sedikit waktu untuk menguji dan meningkatkan motor, itu tidak akan mudah.
“Kami tahu motor kami membutuhkan lebih banyak waktu untuk dipersiapkan dibandingkan dengan yang lain. Tapi saya yakin kami bisa kompetitif dan saya akan mencoba bekerja seperti yang kami lakukan dan menyelesaikan balapan seperti yang kami tahu harus dilakukan.”
1. Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) 211 poin
Baca Juga: Jadwal MotoGP Jepang 2022 Akhir Pekan Ini Berlangsung Siang Hari
2. Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) 201
3. 3. Aleix Espargaro (Aprilia Racing) 194
4. Enea Bastianini (Gresini Racing) 163
5. Jack Miller (Ducati Lenovo) 134
6. Johann Zarco (Pramac Racing) 133
7. Brad Binder (Red Bull KTM) 128
Berita Terkait
-
Pembalap MotoGP Sebut Sirkuit Mandalika Miliki Daya Magis, Seperti Berada di Tempat Liburan...
-
Para Pembalap Idemitsu Hadir Berikan Apresiasi Kepada Mitra Bengkel
-
Marc Marquez Kesampingkan Rivalitas dan Akui Idolakan Valentio Rossi Sejak Kecil
-
Motul Grand Prix Jepang 2025 Jadi Saksi Marc Marquez Kunci Gelar Juara Dunia ke Sembilan Kali
-
Sirkuit Mandalika Membara, Tiket VIP Ludes Diburu! Masih Adakah Harapan Nonton Langsung?
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia