Suara.com - Kepolisian Diraja Malaysia memastikan bahwa zat yang digunakan untuk membunuh kakak tiri Kim Jong Un, Kim Jong Nam adalah VX, gas syaraf yang amat mematikan. Yang kemudian menjadi pertanyaan, bagaimanakah VX membunuh korbannya?
Seperti dilansir Astro Awani, mengutip keterangan yang disampaikan dalam website Center for Disease Control and Prevention (CDC), atau Pusat Pengendali dan Pencegahan Penyakit, salah satu divisi dalam Departemen Kesehatan Amerika Serikat, dibandingkan dengan gas Sarin (GB), VX lebih mematikan. Racun ini dapat meresap ke dalam kulit dan akan lebih berbahaya apabila terhirup lewat saluran pernapasan.
“Keracunan yang diakibatkan oleh VX tergantung pada seberapa besar paparan VX terhadap seseorang, bagaimana ia terpapar, dan seberapa lama ia terpapar,” sebut CDC dalam situsnya.
Seperti diketahui, Kepolisian Diraja Malaysia, lewat Inspektur Jenderal Polisi Tan Sri Khalid Abu Bakar, Jumat (24/2/2017), mengungkap bahwa VX ditemukan di mukus mata dan wajah Kim Jong Nam. Keberadaan VX, yang merupakan senjata mematikan itu, juga disebutkan dalam laporan awal yang diterima polisi dari Departemen Kimia Malaysia.
Pada situs CDC disebutkan pula, VX akan membunuh siapapun yang terpapar apabila tidak segera dibersihkan atau dicuci.
“Semua gas syaraf memberikan efek racun dengan cara menghambat kerja enzim yang berfungsi sebagai penghenti kerja kelenjar dan otot,” sebut CDC.
“Tanpa adanya enzim tersebut, kelenjar dan otot-otot akan terus terstimulasi. Pada akhirnya mereka akan lelah dan tidak lagi mampu menopang fungsi pernapasan,” lanjutnya.
VX bisa bertahan selama berhari-hari di objek yang terpapar. Bahkan, dalam kondisi suhu rendah, VX bisa bertahan selama berbulan-bulan.
“Karena VX menguap secara perlahan, VX bisa menjadi ancaman jangka panjang, juga ancaman jangka pendek. Permukaan yang terkontaminasi VX harus diperlakukan sebagai bahaya jangka panjang,” sebut CDC.
Kim Jong Nam diserang dua perempuan di Bandara Internasional Kuala Lumpur saat hendak bertolak ke Macau. Mereka membekap wajah Kim dengan tangan berbalur cairan beracun.
Kim Jong Nam sempat meminta bantuan petugas bandara dan dilarikan ke Rumah Sakit Putrajaya. Namun, nyawanya tak tertolong dan ia menghembuskan nafas terakhir dalam perjalanan.
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Spesifikasi dan Harga Vivo Y21d Indonesia: HP Murah Bersertifikasi Militer, Baterai Jumbo
-
51 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Klaim Skin Burning Lily dan Mythos Fist
-
Moto Pad 60 Neo Resmi ke Indonesia, Tablet Murah Motorola Harga Rp 2 Jutaan
-
Trik Pindahkan Microsoft Office Tanpa Ribet: Simak Langkah Mudah Berikut
-
iQOO Z10R vs realme 15T: Duel Panas HP 3 Jutaan, Mana Punya Kamera Paling Oke?
-
7 Rekomendasi HP 3 Jutaan untuk Gaming, Cocok untuk Anak Sekolah hingga Dewasa Muda
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 November: Klaim Pemain 111-113 dan Belasan Ribu Gems
-
Moto G67 Power Rilis: HP Murah dengan Kamera Sony dan Baterai 7.000 mAh
-
5 Pilihan HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik untuk Multitasking dan Gaming
-
YouTube Hipnotis Masyarakat! Waktu Nonton Melonjak 20%, Siapa Sangka Ini Alasannya